Salin Artikel

Sisi Kali Mookevart Akan Dijadikan Jalan untuk Kurangi Kepadatan Kendaraan

Nantinya, jalan di sisi selatan kali tersebut akan dibangun untuk mengurai kepadatan kendaraan yang selama ini terjadi di Jalan Daan Mogot.

"Selain untuk mengurai kepadatan lalu-lintas di Jalan Daan Mogot, khususnya pagi dan sore hari, nanti bisa juga dipakai untuk jalur bus atau busway," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang, Nana Trisyana, melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (4/8/2017).

(baca: Warga Mengeluh kepada Anies soal Banjir akibat Luapan Kali Mookevart)

Nana menjelaskan, spesifikasi jalan yang akan dibuat memiliki lebar 20 meter, termasuk untuk dua jalur jalan serta trotoar.

Adapun untuk dua jalur jalan nanti dipatok selebar 11,5 meter dan selebihnya akan dipakai untuk trotoar dan saluran air di sisi kiri dan kanan jalan. Program pembangunan jalan ini telah masuk dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Tangerang periode 2012-2023.

Nantinya, jalan tersebut akan berstatus sebagai jalan milik Pemerintah Kota Tangerang. Hingga hari ini, pengerjaan fisik jalan belum dilakukan di semua area karena Pemkot masih berkomunikasi dengan sejumlah pemilik pabrik yang terdampak pembangunan jalan tersebut.

(baca: Jadi Korban Tabrak Lari di Daan Mogot, Seorang Guru Tewas)

Pemkot Tangerang berharap semua pemilik pabrik sepakat dan pengerjaan jalan bisa mulai dilakukan akhir 2017.

Ruas Jalan Daan Mogot sebagai penghubung provinsi antara DKI Jakarta dengan Banten belakangan ini semakin padat.

Terlebih dengan adanya beberapa putaran balik atau u-turn dan kendaraan besar berupa truk yang melintas ke arah Jakarta Barat maupun Kota Tangerang, menyebabkan antrean kendaraan mengular pada jam berangkat dan pulang kerja.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/08/04/14250821/sisi-kali-mookevart-akan-dijadikan-jalan-untuk-kurangi-kepadatan

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke