"Memang kalau dilihat dari penyebabnya, ada kemiripan dengan beberapa kejadian bocor sebelum-sebelumnya," kata Public Relation Manager PT Angkasa Pura II Yado Yarismano saat menghubungi Kompas.com, Selasa malam.
Kebocoran semalam terjadi sekitar pukul 19.00 WIB di salah satu sky bridge yang menghubungkan gedung parkir dengan bangunan terminal. Tepat di atas plafon yang jadi titik kebocoran, ada kerusakan berupa karet fiber talang air pecah karena tidak kuat menahan debit air hujan.
Pada Juni lalu, kebocoran juga terjadi di lantai satu gedung terminal internasional, di mana plafon bangunan terbuka dan air mengalir deras dari atas.
Lihat juga: Talang Air Pecah Sebabkan Kebocoran di Terminal 3 Soekarno-Hatta
Dalam menanggapi kondisi seperti itu, pihak PT Angkasa Pura II mengatakan akan membahasnya secara komprehensif dan meneliti kembali hal-hal teknis yang masih harus dilakukan guna mengantisipasi kejadian serupa di kemudian hari.
"Pastinya kami akan evaluasi hal-hal ini, termasuk berkonsultasi dengan pihak kontraktor," kata Yado.
https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/04/08533761/kebocoran-di-terminal-3-semalam-mirip-peristiwa-serupa-sebelumnya