WW merupakan anak dari pasangan AI (24) dan SK (27), warga Plebesit, Bekasi Jaya, Bekasi Timur, Jawa Barat. Para tetangga korban yang melayat mendapati keanehan pada kondisi korban karena banyaknya luka lebam pada wajah, paha, dan lengan.
"Para tetangga ini ingin melaporkan kondisi tersebut kepada pihak kepolisian, tetapi dilarang pihak keluarga. Alasannya, mereka sudah mengikhlaskan. Namun, warga tetap bersikeras mendesak melaporkan temuan mereka," ucap Kapolsek Bekasi Timur Komisaris Parjana dalam keterangannya.
Berdasarkan keterangan para saksi, korban sering dipukul dan dicubit sang ibu, SK. Adapun SK bekerja sebagai ibu rumah tangga dan AI buruh bangunan serabutan.
Petugas kepolisian Polsek Bekasi Timur langsung mendatangi rumah korban dan mengumpulkan bukti. Jenazah WW juga diotopsi dan divisum di RS Polri Kramatjati.
Sampai saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian ini, termasuk soal penetapan tersangka. Menurut rencana, Polres Metro Bekasi Kota akan merilis peristiwa ini pada Senin (5/2/2018).
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/02/05/05513961/anak-15-tahun-di-bekasi-meninggal-diduga-dianiaya-orangtua