Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Cibarusah Iman Arachman mengatakan, dari 7 desa terdapat 3 desa yang paling menderita kekeringan.
"Desanya ada 7 dan tiap tahun yang paling rawan kekeringan itu ada 3 desa yaitu desa Ridogalih, Sirnajati, dan Ridomanah," kata Iman saat ditemui Kompas.com, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (8/8/2018).
Iman menambahkan, ketika musim kemarau berkepanjangan, kekeringan juga bisa melanda daerah Cibarusah lainnya.
Ia mengatakan, permasalahan kekeringan di Cibarusah merupakan permasalahan klasik dan merupakan masalah tahunan.
Kekeringan, lanjut dia, terjadi karena kontur tanah di Cibarusah berbukit dan berbatu, sehingga tidak ada resapan air yang naik ke permukaan tanah.
"Kami juga sudah pernah melakukan pengeboran di daerah Ridomanah sampai 150 meter kedalamannya dan tidak muncul juga air, jadi sulit sekali memang," ujar Iman.
Herman (36), seorang warga Desa Ridomanah mengatakan permasalahan kekeringan sudah melanda desanya sejak berpuluh tahun lalu.
"Kekeringan ini sudah dari kecil, kami menderita banget memang enggak ada air begini, tetapi sudah biasalah namanya tiap tahun," kata Herman.
Ketua RW 001 Desa Ridomanah Tony berharap Pemkab Bekasi memiliki solusi untuk mengantisipasi kekeringan ketika kemarau datang.
"Ini sudah 3 bulan kekeringan, sudah banyak bantuan sebenarnya selama ini dari pemerintah maupun swasta, tetapi kekeringan itu terus melanda kami, air tetap tidak muncul. Ya semoga pemerintah bisa memberikan solus pasti ada cara buat antisipasi kekeringan ini," ucap Tony.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/08/21034111/kekeringan-melanda-3-desa-di-kecamatan-cibarusah-bekasi