Salin Artikel

Warga yang Terganggu Pembangunan Akan Diajak Jajal Naik Kereta LRT

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono ingin mengajak warga sekitar proyek pembangunan LRT untuk menaiki kereta itu.

Sebab, selama ini, mereka yang paling merasakan dampak dari proses pembangunannya.

"Kami sedang minta restu dengan Pak Gubernur untuk memberikan undangan uji coba operasi lebih luas lagi kepada komunitas yang pingin coba. Apalagi, untuk warga sekitar sini yang selama 2,5 tahun terganggu proyek," ujar Allan, di Stasiun Velodrome, Rabu (29/8/2018).

Apalagi, kata Allan, warga tidak hanya terganggu proyek LRT saja, tetapi juga proyek pembangunan velodrome yang berada di lokasi yang sama.

Allan ingin warga bisa melihat langsung hasil dari proyek pembangunan yang selama ini dilintasi mereka.

"Kami ingin memberi kesempatan pada mereka, bahwa dari yang mereka rasakan 2,5 tahun ini ada sesuatu yang bisa dinikmati sekarang," ujar Allan.

Warga yang terdampak misalnya warga sekitar Kelapa Gading, Pulomas, Kayu Putih, dan sekitar Jakarta International Velodrome. Adapun, uji coba operasi ini sudah berlangsung sejak 15 Agustus lalu.

Uji coba operasi berlangsung untuk kalangan terbatas. Selain warga, Allan juga ingin mengundang pelajar untuk merasakan kereta baru LRT.

"Misalnya, mengundang kementerian terkait, dinas terkait, kampus, hingga sekolah-sekolah," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/08/29/21043191/warga-yang-terganggu-pembangunan-akan-diajak-jajal-naik-kereta-lrt

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke