Salin Artikel

3 Hal yang Harus Diperhatikan Ridwan Kamil Saat Revitalisasi Kalimalang

"Kita menyambut baik yang rencana Gubernur (Jawa Barat), yang dibutuhkan untuk revitalisasi di Kalimalang itu taman ya, air mancur, juga jembatan sehingga bisa jadi ikon baru Kota Bekasi yah," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Jumhana Luthfi kepada Kompas.com, Kamis (13/9/2018).

Dalam postingan di akun media sosialnya pada Rabu (12/9/2018), Ridwan Kamil menyampaikan bahwa ia akan merevitalisasi Kalimalang di Kota Bekasi.

Kendati demikian, menurut Jumhana, terdapat 3 hal yang akan menjadi tantangan Ridwan Kamil untuk memperindah Kalimalang.

1. Tak menghambat laju air

Dalam revitalisasi Kalimalang nanti, diharapkan elemen-elemen konstruksi tidak menghambat laju air kali.

Kecepatan air diharapkan bisa tetap stabil saat proses revitalisasi dilakukan.

"Jangan sampai nanti saat prosesnya ada konstruksi atau segala macam masuk ke dalam kali dan menghambat laju atau kecepatan air ya," kata Jumhana.

Menurut dia, air Kalimalang harus terus mengalir stabil agar kualitasnya tetap terjaga dan tidak menimbulkan sedimentasi yang tinggi.

2. Tidak mencemari air

Proses revitalisasi Kalimalang juga diharapkan tidak mencemari air. Sebab, hingga kini air Kalimalang masih digunakan untuk menyuplai kebutuhan air minum di Kota Bekasi.

"Konstruksi dari revitalisasi juga jangan sampai mencemari air ya, harus tetap terjaga kualitas air di Kalimalang," ujar Jumhana.

3. Ada konstruksi Tol Becakayu

Sebagian ruas sungai Kalimalang sejajar dengan proyek Tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu).

Menurut Jumhana, proses memperindah Kalimalang harus menunggu proyek Tol Becakayu rampung.

"Ada konstruksi Tol Becakayu, kita tunggu proyek Tol Becakayu selesai dulu, karena kan Becakayu proyek nasional, nanti kalau dibarengi dengan revitalisasi nanti konstruksi kita akan terpotong-terpotong, akan tumpang tindih," ucap Jumhana.

Adapun Tol Becakayu terdiri atas dua seksi, yaitu seksi I Kasablanka-Jakasampurna sepanjang 11 kilometer dan seksi II Jakasampurna-Duren Jaya sepanjang 10,04 kilometer.

Proyek Tol Becakayu sebelumnya ditargetkan selesai pada pertengahan 2018 tetapi hingga kini proyek tol tersebut belum juga rampung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/09/13/20061201/3-hal-yang-harus-diperhatikan-ridwan-kamil-saat-revitalisasi-kalimalang

Terkini Lainnya

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke