"Setelah pipa PDAM yang rusak itu diperbaiki, jalan di Kalimalang itu sudah langsung kami perbaiki. Perbaikan kami mulai Jumat hingga Sabtu (15 Desember ini)," kata Arief di Bekasi, Senin kemarin.
Perbaikan jalan dikerjakan oleh pelaksana proyek Tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu) yaitu PT Waskita Toll Road dan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM).
"Memang itu sudah komitmen mereka (pelaksan proyek Tol Becakayu) untuk perbaiki jalan Kalimalang, yang terdampak langsung proyek ataupun tidak," ujar Arief.
Pihak DBMSDA meminta kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi agar selama proses perbaikan jalan berlangsung dan seterusnya melarang truk bermuatan lebih dari delapan ton melintas di jalan tersebut. Soalnya, jika truk tetap diperbolehkan melintas, jalan berpotensi kembali rusak karena tidak kuat menahan bebas truk.
"Kami minta bantuan Dishub soal larangan truk. Termasuk saat proses perbaikan, rekayasa lalu lintasnya seperti contra flow," ujar Arief.
Jalan KH Noer Ali, tepatnya di depan Rumah Sakit Budi Lestari, selama ini rusak berat. Kondisi jalan yang berlubang dan tidak rata kerap membahayakan pengendara yang melintas. Arus lalu lintas pun menjadi macet, imbas dari kerusakan jalan itu.
Jalan rusak karena truk bermuatan lebih dari delapan ton sering melintas di jalan itu. Jalan yang tidak kuat menahan beban truk pun jadi rusak berat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/04/08201471/jalan-kh-noer-ali-bekasi-ditargetkan-mulus-pada-15-desember