Salin Artikel

Tiga Kasus Kebakaran yang Terjadi di Jakarta dalam Sepekan

Dari 3 kasus itu, 40 rumah, 1 ruko, dan 3 lantai kantor dilalap si jago merah. Sebanyak 370 orang jadi korban dan dua di antaranya meninggal dunia.

Pertama, kebakaran terjadi di sebuah ruko di Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (2/1/2019).

Kedua, kebakaran yang terjadi pada Jumat (4/1/2019) di RT 007 dan RT 008, RW 008, Jelambar, Jakarta Barat.

Ketiga, kebakaran di lantai 4, 5, dan 6 di Gedung Kemenkumham di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan pada Selasa (8/1/2019).

Berikut rangkuman ketiga kebakaran tersebut:

1. Kebakan di Ruko Cipulir, Jakarta Selatan

Kebakaran di Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (2/1/2019) menewaskan pasangan suami istri bernama Andreas (73) dan Ester (78).

Seorang perwira Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan Suparman mengatakan, suami-istri itu ditemukan tewas dalam sebuah kamar tidur yang berada di lantai dua ruko.

"Meninggal, (korban) suami istri, ditemukan di kamar tidur lantai dua," ujar Suparman saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu.

Kebakaran diduga terjadi karena terjadi korsleting di lantai dua rumah.

Saat kebakaran, Andreas dan Easter diduga berusaha menyelamatkan diri, tetapi keduanya kehabisan oksigen setelah api yang semakin membesar dan mengeluarkan asap tebal di ruko tersebut.

2. Kebakaran Jelambar, Jakarta Barat

Sebanyak 40 rumah semi-permanen di kawasan Jelambar, Jakarta Barat ludes terbakar, Jumat (4/1/2019) tengah malam.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun, 368 jiwa kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran.

Kepala Seksi Operasi Sudin Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Rompis Romlih mengatakan, rumah yang terbakar merupakan rumah semipermanen.

"Yang terbakar ada 40 rumah yang ditinggali 92 KK, rumahnya rumah-rumah semipermanen yang berdempetan," kata Rompis, Sabtu (5/1/2019).

Kebakaran itu terjadi Jumat sejak pukul 23.25 WIB dan masih dalam proses pendinginan hingga Sabtu pagi.

Total, ada 34 unit mobil damkar yang dikerahkan petugas pemadam kebakaran.

Diduga, kebakaran ini disebabkan kompor yang ditinggal dalam kondisi menyala oleh seorang warga.

"Informasi dari masyarakat katanya ada yang lagi masak mi, ditinggal mungkin lalu menjadi besar, tapi ini baru dugaan sementara," ujar Rompis.

Lurah Jelembar menyediakan dua titik pengungsian bagi para korban.

Kedua titik tersebut yaitu di Jalan Jelambar Utama IV dan TK Aisyiyah 34 yang berada tak jauh dari lokasi kebakaran.

Namun, kebanyakan warga memilih untuk mengungsi ke rumah saudara mereka masing-masing.

3. Kebakaran di ruang server Kemenkumham

Kebakaran melanda Gedung Kementerian Hukum & HAM (Kemenkumham) di Jalan Rasuna Said, Selasa (8/1/2019) pagi.

Kebakaran mulai terlihat sejak pukul 05.50 dan padam sekitar pukul 06.50 Rabu pagi.

Kapospol Mega Kuningan Polsek Metro Setiabudi Iptu Suryanta mengatakan, kebakaran terjadi di tiga lantai Gedung Kemenkumham.

"Kebakaran di lantai 4,5 dan 6 hanya server penghantar aliran listrik," kata Suryanta melalui pesan singkat, Selasa pagi.

Suryanta mengatakan, tidak ada korban serta perabotan yang terbakar akibat kebakaran.

"Aktivitas di Kemenkumham tetap berjalan normal," ujar Suryanta.

Belum diketahui penyebab kebakaran. Suryanya mengatakan, kasus ini sudah ditangani Unit Reskrim Polsektro Setiabudi.

Sebanyak 20 unit damkar dikerahkan petugas untuk memadamkan kebakaran di gedung Kemenkumham ini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/09/11124961/tiga-kasus-kebakaran-yang-terjadi-di-jakarta-dalam-sepekan

Terkini Lainnya

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke