"Ada pelanggan yang inginnya langsung ke Bundaran Senayan. Saat diuji hari kerja pertama, banyak yang inginnya naik ke Bundaran Senayan," kata Joseph, Senin (25/3/2019).
Joseph mengatakan, setelah rute BSD ke Bundaran Senayan disetujui Pemerintah Kota Tangerang Selatan, PT Transjakarta melayani trayek itu dan minat masyarakat memang tinggi.
Namun BPTJ meminta agar rutenya diubah supaya masyarakat bisa naik MRT dari Lebak Bulus.
Sayangnya, saat Joseph menjajal rute itu Senin kemarin, calon penumpang justru ingin langsung ke Bundaran Senayan.
"Karena dari BSD sudah ada yang melayani ke Bunsen (Bundaran Senayan). Jadi kami modif sampai Fatmawati," ujar Joseph.
Joseph mengatakan akan melaporkan aspirasi penumpang tersebut ke BPTJ.
"Saya akan rekomendasi lagi ke BPTJ bahwa sesuai rekomendasi Anda, banyak yang pengin sampai di ujung. Nanti kami minta arahan lebih bagus," kata dia.
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) membuka lima rute baru yang terintegrasi stasiun MRT Jakarta mulai Jumat pekan lalu. Lima rute baru itu adalah BSD-Bundaran Senayan (S12), Bintaro-Blok M (S31), Pondok Cabe-Tanah Abang (S41), Jatijajar-Lebak Bulus (D21), dan Cinere-Kuningan (D31).
Rute Bintaro-Blok M, BSD-Bundaran Senayan, dan Cinere-Kuningan dilayani dengan bus premium Royaltrans. Tarif bus Royaltrans Rp 20.000. Bus premium Royaltrans memiliki kapasitas kursi untuk 30 penumpang.
Sementara itu, rute Pondok Cabe-Tanah Abang dan Jatijajar (diperpendek sampai UI)-Lebak Bulus dilayani dengan bus Metrotrans dengan tarif reguler, yakni Rp 3.500. Bus Metrotrans memiliki kapasitas 68 orang dengan 41 tempat duduk.
Kelima rute itu melayani masyarakat mulai pukul 05.00 hingga 22.00 WIB.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/03/26/12154661/transjakarta-dari-bsd-fatmawati-disebut-kurang-diminati