Salin Artikel

Hasil Rekapitulasi KPU Sementara: Prabowo-Sandi Unggul di 9 Kecamatan Jaktim

"So far 02 semua di sembilan kecamatan," kata Ketua KPU Jakarta Timur di Gedung KNPI, Rawamangum, lokasi rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota, Rabu (15/5/2019).

Berdasarkan data yang diperoleh Kompas.com, Prabowo-Sandi unggul di Kecamatan Ciracas, Matraman, Pasar Rebo, dan Cipayung, Jatinegara, Kramatjati, Makasar, Duren Sawit, dan Cakung.

Prabowo-Sandi memperoleh 71.643 suara di Kecamatan Pasar Rebo mengungguli pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang mendapat 57.778 suara. Sebanyak 1.449 suara tercatat tidak sah.

Perolehan suara Prabowo-Sandi di Kecamatan Cipayung mencapai 88.046 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf mendapat 75.012 suara dan 2.320 suara dianggap tidak sah.

Hasil penghitungan suara di Kecamatan Matraman menunjukkan, Prabowo-Sandi meraup 61.305 suara dan Jokowi-Ma'ruf mendapat 52.491 serta 1.421 suara tidak sah.

Prabowo-Sandi juga tercatat unggul di Kecamatan Ciracas dengan 90.591 suara di atas perolehan suara Jokowi-Ma'ruf yang sebesar 87.681 suara. Sebanyak 2.614 suara dianggap tidak sah.

Selanjutnya, Prabowo-Sandi unggul di Kecamatan Makasar dengan 63.916 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf mendapat 63.526. Sebanyak 1.407 suara dianggap tidak sah.

Sementara itu, perolehan suara Prabowo-Sandi di Kecamatan Duren Sawit mencapai 138.546 suara, unggul dari Jokowi-Ma'ruf yang mendapat 122.802. Adapun 3.053 suara dianggap tidak sah.

Prabowo-Sandi juga unggul di Kecamatan Jatinegara dengan perolehan 110.092 suara dibanding Jokowi-Ma'ruf yang mendapat 88.645 sedangkan suara tidak sah sebanyak 2.463.

Selain itu, Prabowo-Sandi menang di Kecamatan Kramatjati dengan 101.893 suara, sedangkan Jokowi-Ma'ruf mendapat 79.015 suara, 2.157 suara dianggap tidak sah.

Kemudian, Prabowo-Sandi menang di Kecamatan Cakung dengan perolehan suara sebesar 173.100 suara unggul dari Jokowi-Ma'ruf yang mendapat 137.224 suara.

Rekapitulasi penghitungan suara di tingkat Kota Jakarta Timur masih berlangsung hingga Rabu siang ini menyisakan satu kecamatan yang belum direkapitulasi yaitu Pulogadung.

Wage mengatakan, rapat pleno di tingkat kota selambat-lambatnya akan selesai pada Rabu malam ini.

Setelah itu, berkas dan dokumen hasil rekapitulasi akan langsung dibawa ke pleno tingkat provinsi.

Jakarta Timur menjadi satu-satunya wilayah di DKI Jakarta yang belum menyelesaikan proses rekapitulasi. Lima wilayah lainnya kini sudah selesai di rekapitulasi di tingkat provinsi DKI Jakarta.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/15/15565871/hasil-rekapitulasi-kpu-sementara-prabowo-sandi-unggul-di-9-kecamatan

Terkini Lainnya

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke