Salin Artikel

Penumpang KA Naik Musim Lebaran 2019, karena Tiket Pesawat Mahal?

Kenaikan penumpang KA musim Lebaran tahun ini mencapai 9,2 persen.

"Ya saat ini memang demikian. Seperti saya berikan contoh Jakarta-Bandung, semula 8 KA atau 16 trip, sekarang sudah setiap hari mencapai 15 KA atau 30 trip, itu kita juga berpikir bahwa lintasan pesawat terbang kita bisa bantu dengan diangkut melalui KA," ucap Edi di Jakarta Railways Centre, Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2019).

Ia menyebut, wilayah dengan jumlah penumpang cukup tinggi yang diangkut yakni Solo, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang.

"Bahkan, Bandung yang jalur selatan itu selalu penuh karena banyak sekali tempat wisata yang dilalui melalui jalur selatan," kata dia.

Selain itu, menurut dia, penumpang pada Lebaran tahun ini bertambah karena PT KAI menambah jumlah tempat duduk sebanyak 4 persen.

Angka penumpang KA itu juga dihitung dari tempat duduk yang bisa ditempati lebih dari satu orang bergantian. 

"Jadi misalkan Jakarta-Surabaya ada yang turun di Cirebon, naik lagi yang dari Cirebon kan tempat duduk bisa dinaiki 2 orang pada saat jalan lintas Jakarta- Surabaya," ujar dia.

Jika pada musim Lebaran 2018 jumlah penumpang sebanyak 6.236.227, pada tahun 2019 ini naik 9,2 persen atau menjadi 6.810.407.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/19/20445101/penumpang-ka-naik-musim-lebaran-2019-karena-tiket-pesawat-mahal

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke