Salin Artikel

Tol Kunciran-Serpong Diresmikan, Warga: Senang, Mau ke Mana-mana Jadi Cepat

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Tol Kunciran-Serpong yang telah diresmikan, Jumat (6/12/2019), disambut baik oleh warga Parigi Lama, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Mereka antusias dengan adanya tol tersebut yang dinilai dapat mempercepat perjalanan untuk pergi ke satu tujuan.

Wenny (51), warga setempat, mengaku sangat senang dengan diresmikannya jalan tol yang selama ini ia lihat pembangunannya dari depan rumah.

"Senang sih karena perjalanan mau ke mana-mana lebih cepat. Tapi ada tidak senangnya juga, nanti pasti bakal berisik. Ada senang tidak senang jadinya," ujarnya seiring tawa.

Menurut Wenny, dengan adanya Tol Kunciran-Serpong yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo, warga setempat hanya membutuhkan waktu tiga menit untuk sampai ke pintu tol terdekat.

"Saya hanya muter dikit sudah di Pintu Tol Parigi," ucapnya.

Warga lainnya, Roby (26), mengaku senang dengan keberadaan tol yang dapat mempercepat perjalanannya sebagai sopir taksi online untuk sampai ke satu tujuan.

"Iya kadang kalau saya lagi narik inginnya cepat aja. Turunin penumpang, terus dapet orderan narik lagi. Kalau ada tol ini tidak masalah keluar duit dikit tapi kan orderan banyak, bisa balik modal," katanya.

Tol Kunciran-Serpong terbagi atas dua paket pekerjaan, yaitu paket I Kunciran-Parigi sepanjang 6,7 kilometer yang digarap oleh kontraktor PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Paket II Parigi-Serpong sepanjang 4,4 kilometer yang digarap PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Acset Indonusa Tbk (KSO).

Pembangunan Tol Kunciran-Serpong menelan dana sekitar Rp 2 triliun. Rinciannya, nilai kontrak paket I Rp 1,4 triliun, sedangkan paket II senilai Rp 600,3 miliar.

Sumber pendanaannya diusahakan sendiri oleh PT Marga Trans Nusantara (MTN) sebagai pemegang konsesi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/06/18590021/tol-kunciran-serpong-diresmikan-warga-senang-mau-ke-mana-mana-jadi-cepat

Terkini Lainnya

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Masyarakat Diminta Tak Tergoda Tawaran Sewa Bus Murah yang Tak Menjamin Keselamatan

Megapolitan
SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

SMK Lingga Kencana Depok Berencana Beri Santunan ke Keluarga Siswa Korban Kecelakaan

Megapolitan
Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Tukang Tambal Ban yang Digeruduk Ojol Sudah 6 Tahun Mangkal di MT Haryono

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakannya Sendiri

Megapolitan
Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Terungkap, Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Pemilik Warung Kelontong

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke