Dadang menyebutkan korban aksi perundungan adalah siswi SMK 10 November Tambun Selatan. Sementara, pelakunya berasal dari SMK Pusaka Nusantara 2. Korban diminta untuk cium kaki pelaku bahkan ditarik dari motornya.
“Kasus ini sudah ditangani oleh Bimaspol Mekar Sari dan sudah dilakukan musyawarah. Sore ini pelaku dibawa ke Polsek (Bekasi Selatan),” ujar Dadang saat dikonfirmasi, Senin (27/7/2020).
Dadang mengatakan, tujuan korban melapor untuk memberikan efek jera kepada pelaku, sehingga aksi perundungan tersebut tidak terjadi berulang kali di kalangan pelajar.
"Hanya untuk memberikan efek jera kepada si anak atau pelaku agar tidak lagi melakukan bullying dan agar tidak ada geng-geng dari sekolah yang dikhawatirkan akan balas dendam,” kata dia.
Sementara, Kapolsek Tambun Selatan AKP Gana mengatakan, korban saat ini tengah melakukan visum untuk memperkuat bukti laporan polisi tersebut. Kini kasus perundungan tersebut ditangani Polsek Tambun Selatan.
Saat dimintai keterangan lebih lanjut, ia enggan menjelaskan secara detail.
“Sedang divisum, info lanjut menyusul,” tutur dia.
Sebuah video beredar di media sosial menampilkan seorang pelajar berkerudung hitam berbaju biru tengah jongkok menunduk.
Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial Instagram @cetul22 tampak perekam video memerahi wanita berkerudung itu.
Video yang beredar menyebutkan pelajar tersebut ialah pelajar SMK Pusaka Nusatara 2, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
"Dia (menunjuk ke korban) sudah minta maaf sama gue, noh orangnya noh, muka dempulan, yang katanya muka dempulan. Pas udah dibacotin balik, enggak mau dibacotin balik,” kata seorang perekam sambil terus menyorot wajah korban.
Perekam video itu terlihat mengarahkan kakinya ke wajah korban meminta untuk dielus kakinya.
Permintaan itu pun dituruti korban. Setelah itu, korban disuruh untuk mencium kaki perekam video tersebut.
"Sudah elus satu kali, terus cium kaki gue sampai 10 kali," kata perekam video itu sambil memvideokan wajah korban.
Korban yang tampak menahan tangis itu langsung mencium kaki pelaku berkali-kali. Melihat korban mencium kakinya, perekam video itu tertawa puas.
“Dah jangan diulangi lagi kayak gitu, nih gue ingetin lu kalau ke sekolah muka lu jangan dempulan, ya? Iya nggak?" kata dia.
Kemudian, video lain juga tersebar, korban yang sedang duduk di atas motor. Kemudian, perekam video tampak menarik baju korban hingga terperosok.
Perekam video itu bahkan menendang korban sambil memberi peringatan ke korban.
“Makanya jangan cari masalah mulu, kalau enggak mau mah," kata perekam video.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/27/16473261/dipaksa-cium-kaki-dan-ditarik-dari-motor-korban-bullying-di-bekasi-akan