Salin Artikel

Ada Proyek Polder, Ruas Jalan Artha Gading Ditutup Setahun

Dinas Perhubungan Jakarta Utara bersama Satlantas Jakarta Utara terjun ke lokasi untuk melakukan pengalihan arus lalu lintas pada Kamis (25/11/2021).

Kasudin Perhubungan Jakarta Utara Harlem Simanjuntak mengatakan, penutupan jalan akan dilakukan selama satu tahun, hingga Desember 2022.

"Giat hari ini kita tindak lanjut dari adanya kegiatan pembangunan polder dari Dinas Sumber Daya Air, karena itu mengakibatkan terganggunya lalu lintas," kata Harlem saat di lokasi.

"Sehingga hari ini kita lakukan rekayasa lalin supaya semua pengguna bisa mencari alternatif lain dan melanjutkan perjalanan. Pekerjaannya sampai dengan Desember tahun 2022," sambungnya.

Untuk saat ini, Harlem menyebut penutupan jalan akan dilakukan selama 24 jam. Namun ke depan akan menyesuaikan dengan waktu kerja para petugas pembangunan polder.

Adapun ruas jalan yang ditutup, yakni jalan Artha Gading Selatan mengarah ke Jalan Boulevard. Pengendara hanya bisa melewati jalan untuk masuk ke Mal Artha Gading.

Kemudian di Jalan Boulevard Artha Gading ditutup sehingga tidak bisa langsung ke Yos Sudarso, tetapi berputar ke jalan Artha Gading Selatan.

"Warga yang biasanya memasuki Jalan Boulevard Artha Gading menuju Tol Podomoro tidak bisa, sehingga akses masuk tol bisa dilakukan di pintu tol Cempaka Mas," jelas Harlem.

Kasat Lantas Wilayah Jakarta Utara Kompol Gusti Sunawa menambahkan, pihaknya akan mengerahkan petugas untuk mengatur dan mengimbau pengendara agar bisa mengambil jalur alternatif.

"Kami mengerahkan 15 personel setiap harinya untuk sama-sama terlibat, berkoordinasi terkait rekayasa lalu lintas ini," kata Gusti.

"Harapan kami pengendara dapat mengerti terkait rekayasa lalu lintas ini dan tetap mematuhi aturan-aturan selama berkendara," tambahnya.

Total ada 30 petugas dari Dishub dan Satlantas Jakarta Utara dikerahkan untuk mengatur rekayasa lalin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/25/13333701/ada-proyek-polder-ruas-jalan-artha-gading-ditutup-setahun

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke