Salin Artikel

Cegah Bentrokan, Polisi Bakal Tertibkan Atribut Ormas di Tangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Tangerang Kota bakal menertibkan sejumlah atribut organisasi masyarakat (ormas) yang bertebaran di wilayah Tangerang.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Deonijiu De Fatima menjelaskan, penertiban pos komando (posko) hingga bendera-bendera untuk mencegah gesekan antara kelompok ormas yang kerap terjadi di Tangerang.

"Ke depan kami akan menertibkan fasilitas-fasilitas, simbol-simbol, daripada ormas ini kami tertibkan," ujar Deonijiu, Minggu (28/11/2021).

Selain penertiban atribut, kata Deonijiu, Polres Metro Tangerang Kota sudah sering memanggil para pimpinan ormas dan memediasi kelompok yang berseteru.

Namun, Deonijiu tidak memungkiri bahwa masih terdapat ormas yang terlibat bentrok. Terbaru, Pemuda Pancasila dan Forum Betawi Rempug terlibat bentrok di kawasan Pasar Lembang, Jalan Raden Fatah, Ciledug, Jumat (19/11/2021) malam.

"Itu sudah sering kami lakukan, aksi damai oleh pimpinan-pimpinan mereka kami laksanakan di Polres sudah sering sekali," ungkap Denoijiu.

"Setiap peristiwa mereka datang membuat aksi damai, setiap peristiwa kami panggil aksi damai. Tapi pelaksanaannya ya begini-begini saja," sambungnya.

Polisi sebelumnya telah menangkap lima orang dari kedua ormas yang terlibat bentrokan di kawasan Pasar Lembang, Jalan Raden Fatah, Ciledug, Jumat (19/11/2021) malam.

"Sementara ada lima (orang) dan bisa berkembang jadi banyak dan bisa kurang karena tidak semua terlibat," ucap Deonijiu, Sabtu (20/11/2021).

Dari penangkapan tersebut, penyidik mengamankan sejumlah barang bukti, salah satunya senjata tajam yang diduga dibawa anggota ormas untuk melukai lawan saat terjadi bentrok.

Adapun bentrok antara dua ormas tersebut bermula ketika salah satu ormas merayakan ulang tahun seseorang dengan cara konvoi ke jalan.

Dalam perjalanan konvoi, ormas tersebut bertemu dengan ormas lain lalu terjadi cekcok mulut yang berujung pada bentrok.

Ada tiga korban akibat bentrok tersebut. Rinciannya, dua anggota ormas FBR Kota Tangerang dan satu anggota PP Kota Tangerang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/28/16074401/cegah-bentrokan-polisi-bakal-tertibkan-atribut-ormas-di-tangerang

Terkini Lainnya

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke