Salin Artikel

Jauh dari Sekolah, Siswa di Jakut Bisa Divaksinasi Covid-19 di Puskesmas Terdekat

Hal tersebut disampaikan Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati di sela kick off kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di SDN Pegangsaan Dua 07, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (14/12/2021).

"(Pelaksanaan vaksinasi) di sekolah jelas. Datanya ada, anak-anaknya pun kalau diundang ke sekolah paling tidak, orangtua merasa nyaman," kata Yudi.

Menurut Yudi, apabila pelaksanaannya di puskesmas, bisa saja ada orangtua yang merasa takut anaknya dibawa ke sana karena banyak orang yang sakit.

Sementara di sekolah, kata dia, lingkungannya memang untuk anak-anak, yang datang pun siap divaksinasi sehingga antusiasmenya lebih tinggi daripada dibawa ke fasilitas kesehatan.

Meskipun demikian, karena di puskesmas atau fasilitas kesehatan tetap buka untuk umum, bukan berarti anak-anak tidak diperbolehkan vaksinasi di sana.

"Kalau ada orangtua keberatan karena jauh sekolahnya tapi dekat dengan puskesmas, silakan datang ke puskesmas. Di situ juga melayani vaksinasi dosis 1 dan 2," ujar dia.

Sementara itu, Iwan (39), warga Tana Merah, datang mengantar dua anaknya yang duduk di kelas 2 dan kelas 5 untuk melakukan vaksinasi di sekolah.

Iwan mengaku sangat senang dan terbantu dengan adanya vaksinasi Covid-19 bagi anak-anaknya.

"Terbantu, apalagi kan sudah mulai sekolah lagi jadi supaya anak merasa terlindungi," kata Iwan.

Iwan juga mengaku tidak takut atau khawatir anaknya diberi vaksin Covid-19. Terlebih lagi anak-anaknya dalam kondisi yang sehat.

Echa (9), putri Iwan yang duduk di kelas 2, mengaku tidak takut mengikuti vaksinasi Covid-19.

Sebab, dia juga pernah disuntik vaksin lainnya sehingga vaksinasi Covid-19 pun tidak membuatnya khawatir.

"Enggak takut (disuntik) karena sudah pernah," kata Echa.

Sebelum divaksinasi, Echa mengaku dalam kondisi yang fit. Persiapan yang dilakukannya untuk vaksinasi adalah sarapan terlebih dahulu agar kuat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/14/13434451/jauh-dari-sekolah-siswa-di-jakut-bisa-divaksinasi-covid-19-di-puskesmas

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke