Setelah Mass Rapid Transit (MRT) dibangun, kini ada fasilitas Simpang Temu CSW-ASEAN yang mengintegrasikan stasiun MRT Jakarta dengan halte bus Transjakarta.
Halte itu berlokasi di persimpangan antara Jalan Panglima Polim, Kiyai Maja, Trunojoyo, dan Sisingamangaraja di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sekilas, penampakan sarana itu sama seperti stasiun MRT yang ada di lokasi lainnya. Lokasinya berada di atas dan bawah.
Namun, anggapan itu sirna ketika masuk dan melihat Simpang Temu CSW-ASEAN yang berada di dekat gedung Kejaksaan Agung dan Markas Besar (Mabes) Polisi.
Sebuah gambar yang diambil dari atas memperlihatkan desain kawasan integrasi CSW yang berbentuk cakram.
"InI megah. Halte ini tentu memudahkan masyarakat seperti saya yang kalau bepergian ke mana itu harus naik bus transjakarta," kata salah satu pengguna, Andin, Senin (27/12/2021).
Melihat lebih jauh soal kemegahan Simpang Temu CSW-ASEAN, ada lima halte/stasiun yang terkoneksi, yakni mpat halte BRT Transjakarta dan satu stasiun MRT.
Keempat halte adalah CSW 1, CSW 2, ASEAN, dan Kejaksaan Agung, serta Stasiun MRT ASEAN.
"Apalagi semua jadi satu (terintegrasi). Bisa naik MRT dan Transjakarta di sini," kata Andin.
Kemegahan Simpang Temu CSW-ASEAN tak jarang membuat masyarakat pengguna kebingungan harus menuju halte mana untuk naik transportasi umum ke lokasi tujuannya.
Terlihat, ada pengguna yang sebelumnya masuk ke dalam Halte CSW 2 harus keluar lagi dan masuk Halte CSW 1.
"Memang awal-awal sempat bingung. Saya juga awal bingung mau naik Transjakarta ke Ciledug. Ini mungkin karena besar kali ya," kata pengguna lainnya, Lukman.
"Tapi enak ada ini, melintas dari halte ke halte itu tidak khawatir ketabrak kendaraan, terus adem dan nyaman," sambungnya.
Simpang Temu CSW-ASEAN berkonsep modern ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, mulai dari lift prioritas, eskalator, kamera CCTV, hingga lampu hias berbagai warna.
Lampu berwarna-warni itu akan memperindah Simpang Temu CSW-ASEAN pada malam hari.
Perpaduan warna lampu yang menghiasi skybridge itu kerap kali menjadi spot foto masyarakat pengguna Simpang Temu CSW-ASEAN. Spot foto itu dapat dikatakan Instagramable.
"Banyak yang foto di sini, tapi itu kalau malam karena ada lampu menyala mengelilingi halte ini," ujar salah satu petugas keamanan.
Bagi masyarakat yang ingin menggunakan Simpang Temu CSW-ASEAN tak perlu khawatir akan kebingungan.
Ada petugas keamanan dan penjaga pintu halte yang siap memberikan arahan soal transportasi yang harus digunakan ke lokasi tujuan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/28/09173801/melihat-kemegahan-halte-baru-csw-di-jaksel-yang-kini-jadi-spot-foto