Salin Artikel

Plafon Lippo Mall Kemang Ambruk, Sejumlah Pengunjung Luka Tertimpa Material

JAKARTA, KOMPAS.com - Plafon atap pusat perbelanjaan Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, ambruk pada Sabtu (5/3/2022) siang. Sejumlah pengunjung terluka akibat tertimpa material.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Herbert Plider mengonfirmasi soal insiden tersebut.

"Iya benar, plafon atap mal yang runtuh mengarah ke area atrium di saat jam operasional berlangsung," ujar Herbert, saat dihubungi, Sabtu (5/3/2022).

Herbert belum menjelaskan soal penyebab ambruknya atap pusat perbelanjaan di kawasan Kemang tersebut.

Dia hanya mengatakan, sejumlah pengunjung yang berada di area atrium tertimpa material atap dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Beberapa korban yang telah diamankan petugas sementara untuk diberikan pertolongan pertama ke Rumah Sakit Brawijaya dengan didampingi pihak manajemen," kata Herbert.

Saat ini, kata Herbert, pihaknya bersama kepolisian dan manajemen sudah mensterilkan area yang terdampak.

Proses evakuasi material atap bangunan yang runtuh hingga kini juga masih dilakukan.

"Petugas saat ini melakukan blokir area TKP guna penyisiran dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Serta berkordinasi dengan beberapa pihak operasional untuk melakukan steril area," pungkasnya.

Sementara itu, berdasarkan keterangan yang diterima Kompas.com, pihak manajemen Lippo Mall Kemang membantah plafon atrium utama ambruk, melainkan sebuah ornamen.

Cuaca ekstrem atau angin kencang menyebabkan ornamen tersebut jatuh. Peristiwa terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

Akibat insiden itu, dilaporkan lima korban cedera dan sedang ditangani oleh manajemen. Operasional mal saat ini dalam kondisi normal.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/05/16132461/plafon-lippo-mall-kemang-ambruk-sejumlah-pengunjung-luka-tertimpa

Terkini Lainnya

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke