Salin Artikel

Antisipasi Lonjakan Covid-19, Wagub DKI Minta Warga Tetap Taat Protokol Kesehatan Saat Mudik

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta kepada warga yang melakukan mudik Lebaran atau pulang ke kampung halaman agar tetap menerapkan protokol kesehatan.

Dia menyatakan, taat protokol kesehatan dapat menjadi salah satu antisipasi lonjakan kasus Covid-19 pascamudik Lebaran.

"Kami minta demi kebaikan orangtua, kakek nenek saudara kita di kampung, jadi tolong diperhatikan, tetap gunakan masker, hand sanitizer, cuci tangan dan sebagainya," kata Riza saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/4/2022).

Riza juga menekankan agar peserta mudik bisa melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster sesuai imbauan pemerintah pusat.

Vaksinasi booster disebut bisa menambah kekebalan tubuh terhadap virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dan menekan laju penularan.

"Kami minta juga kepada warga Jakarta yang mudik untuk memastikan mendapatkan vaksin ketiga atau booster," ujar dia.

Belajar dari pengalaman dua tahun sebelumnya, Riza menyebutkan, setiap kali ada libur panjang dan arus mudik, maka dua pekan setelahnya kasus Covid-19 cenderung meningkat.

Untuk itu dia meminta agar kedua imbauan di atas yaitu taat protokol kesehatan dan vaksinasi booster bisa dijalani dengan baik untuk mencegah lonjakan kasus.

"Kami Pemprov DKI Jakarta berulang kali menyampaikan sekalipun kita diperkenankan mudik untuk diperhatikan tetap kita memastikan melaksanakan prokes ya yang secara disiplin, ketat, dan bertanggungjawab," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/19/13400651/antisipasi-lonjakan-covid-19-wagub-dki-minta-warga-tetap-taat-protokol

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke