Salin Artikel

Peziarah Asal Tangerang yang Meninggal dalam Kecelakaan di Ciamis Telah Dimakamkan Minggu Siang

Sri meninggal saat menaiki bus yang kecelakaan di Tanjakan Balas, Kecamatan Panumbangan, Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2022) malam.

Rizki Maulana (25), putra korban, mengatakan bahwa ibunya dimakamkan sekitar pukul 11.00 WIB.

"Dimakamkan di Pemakaman Kampung Rizal, Sukamulya, dekat dari sini. Jam 11.00 dimakamkannya," kata Rizki ditemui di rumah duka, Kecamatan Sukamulya, Minggu.

Sebelum dimakamkan, jenazah Sri dimandikan terlebih dahulu di sebuah masjid yang berada di depan rumah duka sekitar pukul 10.00 WIB.

"Dimandikannya jam 10.00 WIB, di masjid depan rumah ini," tutur Rizki.

Dia menambahkan, jenazah korban tiba di rumah duka sekitar pukul 05.00 WIB. Jenazah Sri dibawa dari Ciamis sekitar pukul 23.00 WIB pada Sabtu kemarin.

Pihak keluarga, lanjut Rizki, mengurus administrasi pengambilan jenazah korban terlebih dahulu pada Sabtu kemarin sebelum membawa jenazah ke rumah duka.

"Kemarin enggak langsung dibawa (setelah kecelakaan). Diurus-urus dulu sama RS. Jadi jam 22.00 WIB atau 23.00 WIB baru jalan dari Ciamis. Baru sampai rumah jam 05.00 WIB-an, subuh, hari ini," ucapnya.

Pantauan Kompas.com, jenazah korban diangkut menuju pemakaman menggunakan keranda. Lokasi pemakaman dapat ditempuh dengan berjalan kaki kurang lebih 10 menit.

Setibanya di lokasi pemakaman, Rizki memasuki liang lahat untuk menguburkan jenazah ibunya di sana. Proses pemakaman berlangsung selama kurang lebih setengah jam.

Setelahnya, Rizki dan keluarga menaburkan bunga di atas makam sang ibu. Sebuah daun pohon dan bambu sebagai nisan sementara juga diletakkan di atas makam tersebut.

Pihak keluarga kemudian kembali ke rumah duka. Hingga Minggu siang, masih banyak tetangga dan kerabat korban yang berada di sana.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/22/15235591/peziarah-asal-tangerang-yang-meninggal-dalam-kecelakaan-di-ciamis-telah

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke