Salin Artikel

Ganjil Genap Diperluas, Kendaraan Berpelat Ganjil Masih Lintasi Jalan Gajah Mada

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebijakan ganjil genap bagi kendaraan roda empat diperluas di 12 ruas jalan wilayah DKI Jakarta. Dengan demikian, wilayah penerapan ganjil genap menjadi 25 titik jalan Ibu Kota per Senin (6/6/2022).

Berdasarkan pantauan Kompas.com sekitar pukul 09.16 WIB, masih terlihat beberapa pengendara mobil berpelat nomor ganjil melintas di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat. Padahal termasuk titik ganjil genap dan hari ini merupakan tanggal genap.

Mobil-mobil itu terlihat melintasi simpang Harmoni dan masuk Jalan Gajah Mada dari arah Jalan Ir H Juanda menuju Glodok.

Di persimpangan Harmoni, khususnya depan Menara BTN, terlihat cukup banyak petugas lalu lintas, baik dari kepolisian maupun Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Namun, petugas tidak terlihat menghentikan laju pengendara mobil berpelat ganjil, yang sebagian besar melaju di sisi kanan ruas jalan.

Salah satu pengendara mobil berpelat ganjil mengaku sudah tahu adanya perluasan ganjil genap di kawasan tersebut.

"Tahu kok kalau hari ini di Gajah Mada kena ganjil genap, tapi kan masih sosialisasi. Jadi saya nekat bawa mobil karena buru-buru. Kalau besok-beosk sih enggak berani. Tapi tadi enggak diberhentiin polisi, jadi saya masih aman," ungkap Seno, yang berkantor di Jalan Gajah Mada.

Sementara itu, perluasan wilayah ganjil genap menjadi 25 titik jalan di DKI Jakarta resmi berlaku hari ini.

Akun Instagram resmi Dishub DKI Jakarta menginformasian bahwa sanksi tilang belum berlaku untuk pelanggaran di 12 ruas jalan tambahan. Namun, polisi akan tetap memberhentikan mobil yang melanggar dan melakukan teguran.

Sementara untuk 13 ruas jalan yang sebelumnya sudah menerapkan ganjil genap, akan tetap dilakukan tindakan hukum dan pemberian sanksi tilang bagi mereka yang melanggar.

Perluasan ganjil genap akan berlaku seperti biasa, yakni dari Senin hingga Jumat pukul 06.00 sampai dengan 10.00 WIB lalu berlanjut pada pukul 16.00 sampai 21.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/06/11151681/ganjil-genap-diperluas-kendaraan-berpelat-ganjil-masih-lintasi-jalan

Terkini Lainnya

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke