Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jakarta dan Banten Rode Paulus mengatakan, perubahan operasional keenam itu diterapkan untuk memastikan perjalanan kereta lancar di tengah pembangunan gedung Stasiun Manggarai.
"Rangkaian kegiatan switch over (SO) ini diperlukan untuk memastikan operasional Stasiun Manggarai dapat berlangsung meski pembangunan terus berjalan," ucap Rode dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (8/6/2022).
Hingga Mei 2022, proses pengerjaan pada sisi timur Stasiun Manggarai disebut sudah mencapai sekitar 60 persen.
Setelah pembangunan selesai, diharapkan Stasiun Manggarai yang akan menjadi stasiun sentral pertama di Indonesia mampu meningkatkan pelayaan untuk penggunanya.
Stasiun sentral diharapkan dapat mewujudkan moda transportasi kereta api yang terintegrasi, sehingga memudahkan pergerakan penumpang.
Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA) sebelumnya telah memberlakukan SO ke-5 di Stasiun Manggarai.
Perubaban rute pun dilakukan pada kereta lintas Bogor/Depok dan Cikarang/Bekasi.
Dalam pelaksanaan SO ke-5, perjalanan KRL lintas Bogor hanya melayani relasi Bogor, Depok, dan Nambo menuju Jakarta Kota melalui Stasiun Manggarai.
Sedangkan perjalana menuju Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, dan Stasiun Kampung Bandan dihapus.
Imbas dari perubahan rute itu terjadi penumpukan penumpang kereta di Stasiun Manggarai.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/09/09361321/switch-over-6-di-stasiun-manggarai-diberlakukan-november-2022-untuk