Salin Artikel

Cerita Pemuda Rela Antre sejak Pagi di Pameran Bursa Kerja, Demi Melamar Jadi "Cleaning Service"

Mereka berangkat dari Rawamangun, Jakarta Timur, pada Selasa (2/8/2022) pagi menuju pameran bursa kerja yang diadakan di Mall Season City, Jakarta Barat.

Syahid yang tiba di pusat perbelanjaan tersebut sejak jam 9.30 pagi kaget karena pameran bursa kerja di sana telah dipenuhi pengunjung yang antre.

Syahid pun tidak punya pilihan selain sabar menanti giliran untuk melamar pekerjaan.

Setelah hampir tiga jam berdiri dalam kelompok-kelompok antrean pengunjung, Syahid akhirnya masuk ke area pameran. Puluhan lapak perusahaan sudah siap menyambutnya.

Setelah berkeliling pameran puluhan menit, Syahid keluar. Ia pun terduduk di lantai sembari bersandar pada sebuah sisi tiang mall.

Ia merasakan kelegaan dalam hatinya saat merapikan sisa-sisa berkas lamaran. Setidaknya ia sudah berusaha dan kini hanya perlu berdoa agar Tuhan berbaik hati mengabulkan mimpinya.

Syahid bercerita, di dalam pameran bursa kerja itu, ia sebagai lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) melamar di empat perusahaan.

"Tadi ngelamar empat tempat. Salah satunya barista di brand kopi kekinian, lalu bagian cleaning service di salah satu perusahaan," kata Syahid sambil tersenyum.

Syahid mengaku memilih pekerjaan yang realistis dan sesuai dengan kemampuannya. Dia bercerita, saat sekolah, ia pernah menjadi cleaning service.

"Memang dulu waktu SMP pernah kerja jadi cleaning service di kos-kosan," kata Syahid.

Kendati melihat ada ribuan pelamar yang turut berjuang bersamaan dengannya pada hari ini, Syahid tak putus asa.

Ia berharap setidaknya ia dapat lolos untuk mendapatkan salah satu pekerjaan yang ia incar.

"Semoga, meski sudah lama-lama antre, capek, ngantuk, semoga bisa diterima di salah satu perusahaan," ungkap Syahid.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/02/20560061/cerita-pemuda-rela-antre-sejak-pagi-di-pameran-bursa-kerja-demi-melamar

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke