15 proyek itu ditawarkan kepada investor dalam kegiatan "Jakarta Investment Forum" yang digelar di Hotel Fairmount, Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2022).
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguscandra berujar, belasan proyek itu ditawarkan oleh tujuh badan usaha milik daerah (BUMD) DKI.
"Setidaknya terdapat 15 proyek potensial investasi hijau berkelanjutan yang ditawarkan dari tujuh BUMD dengan estimasi nilai investasi sebesar Rp 280 triliun," ujar Benni saat ditemui di Hotel Fairmount, Kamis.
Menurut dia, belasan proyek itu meliputi sejumlah sektor, seperti infrastruktur, transportasi, transit oriented development (TOD).
"(Kemudian), energi terbarukan, kesehatan, pariwisata, dan pengelolaan sampah," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Benni belum menuturkan teknis untuk menjadi investor dalam 15 proyek yang ditawarkan.
Namun, ia menuturkan, 15 proyek itu terdiri dari:
1. Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter
2. LRT Jakarta fase 2A (Jakarta International Stadium-Rajawali)
3. LRT Jakarta fase 3A (Jakarta International Stadium-Rajawali)
4. MRT Jakarta fase 3 (east-west)
5. MRT Jakarta fase 4 (Fatmawati-TMII)
6. South Jakarta Mix-Used Development
7. Bus listrik transjakarta
8. Stasiun pengisian baterai (charging station)
9. Pulau Seribu Eco Resort dan Eco Theme Park
10. Wisata medis bagi lansia (health tourism for seniors)
11. Landmark Jakarta
12. Sentra Primer Tanah Abang
13. PLTS Atap
14. Instalasi limbah berbahaya dan beracun (B3)
15. Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Masterplan Inc Plot 4 Project
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/01/17420451/pemprov-dki-tawarkan-15-proyek-dengan-nilai-investasi-rp-280-triliun-ini