Salin Artikel

Kramatjati Mulai Vaksinasi PCV Gratis Hari Ini, Target 1.500 Bayi Diimunisasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur, memulai vaksinasi pneumococcal conjugate vaccine (PCV) secara gratis pada hari ini, Senin (12/9/2022).

Kepala Puskesmas Kramatjati Inda Mutiara mengatakan, kickoff vaksinasi PCV digelar serentak di tujuh puskesmas lainnya di wilayah Kramatjati.

"Vaksin PCV ini bukan vaksin baru. Sebelumnya sudah ada vaksinasi. Namun vaksin ini belum jadi vaksin program. Jadi masyarakat harus membayar, akhirnya alhamdulillah vaksin ini bisa didapat oleh masyarakat secara cuma-cuma," tutur Inda di lokasi, Senin.

Inda mengatakan, bagi masyarakat yang ingin mendaftar vaksinasi PCV bagi bayinya bisa membawa Kartu Identitas Anak (KIA). Pendaftaran tidak dipungut biaya.

"Untuk (targetnya) kecamatan Kramatjati itu sekitar 1.500 bayi harus diimunisasi," kata Inda.

"Masyarakat juga kami harapkan sangat antusias menyambut ini, karena vaksin ini juga bukan main-main, ini vaksin mahal bisa dikategorikan vaksin sultan," tutur dia.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai memberikan vaksin PCV secara gratis pada Senin ini.

Pencanangan kegiatan ini digelar di Puskesmas Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, dan Puskesmas Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur.

"Pencanangan (kickoff) pemberian imunisasi pneumococcal conjugate vaccine (PCV) serempak di DKI Jakarta, Senin, 12 September 2022 secara gratis!" tulis Dinkes DKI Jakarta melalui akun Instagram @dinkesdki, Senin.

Imunisasi PCV gratis ini hanya untuk bayi berusia dua bulan, yakni bayi yang lahir 13 Juni 2022 atau lebih muda.

Imunisasi untuk mencegah radang paru (pneumonia) ini harus diberikan sebanyak tiga kali, yakni pada usia dua bulan, tiga bulan, dan 12 bulan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/12/16335981/kramatjati-mulai-vaksinasi-pcv-gratis-hari-ini-target-1500-bayi

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke