Salin Artikel

Kolaborasi Gojek-PT KCI, Layanan Bagi Warga Jabodetabek yang Butuh "Healing"

JAKARTA, KOMPAS.com - Gojek dan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memperkenalkan inovasi terbarunya yang bakal memanjakan para pelaku 'healing' di Jabodetabek.

Inovasi yang dimaksud, yakni GoTransit, fitur terbaru yang tersedia di aplikasi Gojek.

Selain itu, pindai code-nya berada di setiap stasiun kereta rel listrik (KRL) di Jabodetabek.

VP Corporate Secretary PT Kereta Commuter Indonesia Anne Purba mengatakan, inovasi ini merupakan upaya pihaknya dalam melayani kebiasaan baru masyarakat, keinginan, serta kebutuhan mereka.

"GoTransit ini adalah bentuk kami menargetkan integrasi antar-moda. Kita tak perlu akuisisi, tetapi berkolaborasi," kata Anne di Jakarta, Sabtu (29/10/2022).

Fitur tersebut merupakan cara membeli tiket KRL melalui aplikasi.

Penumpang bisa membuka aplikasi, memilih GoTransit, membeli tiket dengan menentukan rute KRL yang akan dilalui dari stasiun awal hingga stasiun tujuan akhir.

Harga tiket akan muncul di layar. Usai penumpang menyetujui pembelian. Maka akan keluar QRcode yang bisa digunakan di stasiun KRL.

Pengguna hanya perlu memperlihatkan QR code tersebut ke arah kamera sensor yang ada di palang masuk-keluar stasiun.

Layanan ini disebut bakal mempermudah penumpang yang hendak pergi ke tempat-tempat wisata di Jakarta.

Pihaknya menilai, saat ini baik kaum milenial, generasi Y, dan generasi Z, sangat dekat sekali dengan platform digital.

Di saat yang bersamaan, seluruh kaum saat ini seolah sedang demam 'healing' atau liburan.

Liburan itu pun tak melulu soal jarak yang jauh. Justru liburan dengan jarak terdekat dari tempat tinggal juga sangat banyak digemari.

Tempat liburan yang banyak dipilih pun adalah tempat-tempat yang mudah akses jangkaunya.

Berdasarkan kondisi tersebut, sejumlah pihak termasuk KCI dan Gojek bekerjasama dan membuat inovasi terbaru, yakni GoTransit.

Anne menyampaikan, selain untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat, kolaborasi ini dilakukan supaya meningkatkan jumlah pengunjung di wisata-wisata lokal di sekitar masyarakat kita.

Dengan begitu, target besarnya adalah tercapainya kesejahteraan bagi masyarakat, perusahaan-perusahaan, instansi-instansi, dan pemerintah secara umumnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Head of Global Marketing GoRide Gojek Stella Darmadi dalam kesempatan yang sama.

Stella mengatakan, kolaborasi ini diharapkan dapat menunjang kenyamanan dan jumalh pengunjung ke wisata-wisata dalam kota.

"Kami berharap efisiensi dan kenyamanan yang ditawarkan GoTransit, dapat semakin mendorong penggunaan transportasi publik, dan membuat transportasi publik semakin digemari masyarakat, baik untuk bekerja maupun untuk berpergian ke tempat-tempat wisata," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/30/09144521/kolaborasi-gojek-pt-kci-layanan-bagi-warga-jabodetabek-yang-butuh-healing

Terkini Lainnya

SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

SIM C1 Resmi Diterbitkan, Digadang-gadang Mampu Tekan Angka Kecelakaan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

[POPULER JABODETABEK] Keluarga Vina Yakni Pegi Tersangka Utama Pembunuhan | Ahok Ditawari PDIP Maju Pilkada Sumut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 28 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Megapolitan
Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke