Salin Artikel

Ada Hotline di Area Rutan Polres Jaksel, Pengunjung Bisa Lapor jika Temukan Dugaan Pungli

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Selatan memberikan pelayanan agar masyarakat bisa mendapat respons cepat dari kepolisian atas pelanggaran di area rumah tahan (rutan).

Salah satunya dengan menyediakan nomor panggilan atau hotline yang dapat dihubungi jika menemukan dugaan pungli hingga kekerasan.

Hotline dengan nomor 0813-1515-0350 itu tertera pada spanduk yang terpasang di rutan Polres Metro Jakarta Selatan.

"Masyarakat atau pengunjung rutan yang membesuk keluarga mengetahui ada tindakan pungli, pemerasan, dan kekerasan, silahkan laporkan saya langsung melalui nomor hotline," ujar Kepala Satuan Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Kasat Tahti) Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Agus Herwahyu Adi, Senin (7/11/2022).

Agus mengatakan, pelaporan dari masyarakat atau pengunjung rutan melalui nomor kontak atau hotline yang tertera itu untuk merespon cepat untuk segera menindaklanjuti.

"Dan seluruh penghuni Rutan Polres Metro Jakarta Selatan memiliki hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam perawatan, makanan, tempat, dan lainnya serta wajib menjaga ketertiban," kata Agus.

Menurut Agus, upaya pencegahan pungli pada di area ruang tahanan tersebut dilakukan untuk mewujudkan fungsi Kepolisian sesuai amanah Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Polri.

"Dan tak lepas dari implementasi pelayanan prima Polri kepada masyarakat, salah satunya yaitu meningkatkan dari sarana dan prasarana di sekitar area ruang tahanan," ucap Agus.

Agus mengatakan inovasi yang dilakukan juga mewujudkan pelayanan prima dan profesional dalam pelayanan publik berbasis HAM.

Artinya, seluruh penghuni rutan dapat perlakuan yang sama.

"Seluruh penghuni Rutan Polres Metro Jakarta Selatan memiliki hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama, dalam perawatan, makanan, tempat, dan lainnya," tutup Agus.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/07/09383821/ada-hotline-di-area-rutan-polres-jaksel-pengunjung-bisa-lapor-jika

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke