Salin Artikel

Polisi Klaim Tak Ada Lagi Tawuran di Manggarai Usai Satgas Anti-Tawuran Dibentuk

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi tidak menampik, Kelurahan Manggarai di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, sempat menjadi salah satu daerah rawan tawuran.

Polisi bahkan sampai membentuk Satgas Anti-tawuran pada Oktober 2022, dan sudah diresmikan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Satgas itu pun disebut efektif dalam menghentikan tawuran di wilayah itu.

"Dengan dibentuknya Satgas Anti-tawuran, sampai dengan saat ini tidak pernah lagi terjadi (tawuran)," kata dia dalam acara "Guyub Ketua Rukun Warga dengan Ketua RW Sewilayah Jakarta Selatan" di Bellagio Boutique Mall, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (5/2/2023).

Menurut Ade, terbentuknya Satgas Anti-tawuran sangat efektif dalam setidaknya mencegah dan meminimalisir terjadinya tawuran di Manggarai.

Satgas Anti-tawuran ini pun rencananya akan dibuat di lokasi lain yang juga rawan tawuran antar pemuda.

"Terbukti di lokasi itu (Manggarai) tidak pernah terjadi lagi," klaim dia.

Ade menambahkan, terbentuknya Satgas Anti-tawuran memang memengaruhi aktivitas tawuran di Manggarai.

Namun, kata Ade, kuncinya terdapat pada ketahanan keluarga.

"Ketika pukul 21:00 WIB dan anak-anak masih belum pulang, sebagai orangtua tentunya kita harus mengecek," terang Ade.

"Pelajar itu tugasnya belajar. Kalau 21:00 WIB belum pulang, terus orangtua enggak nyari, ya mari kita sama-sama tingkatkan kesadaran," imbuh dia.

Apabila ketahanan keluarga sudah kuat, ujar Ade, anak-anak bisa terlindungi dari lingkungan yang kurang baik.

Satgas Anti-tawuran di Manggarai

Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya membentuk Satgas Anti-tawuran di wilayah Manggarai, Jakarta Selatan, pada 11 Oktober 2022.

Langkah yang diinisiasi oleh Polres Metro Jakarta Selatan ini diambil untuk mengantisipasi bentrokan antar warga yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

"Saya kira Satgas ini menjadi langkah awal kita untuk menyelesaikan masalah tawuran," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Stasiun KA Bandara Manggarai, Selasa (11/10/2022), seperti dikutip Kompas.com, Selasa (11/10/2022).

Dalam pelaksanaannya, kata Kapolda, Satgas Anti Tawuran tersebut akan beranggotakan polisi, TNI dan juga pengurus lingkungan di tingkat RT/RW wilayah Manggarai, Jakarta Selatan.

Sebab, perlu ada keterlibatan dari semua pihak termasuk masyarakat dan pengurus lingkungan untuk mengentaskan masalah tawuran yang kerap berulang di Manggarai.

"Kami akan bekerja serius, kami akan bekerja dengan komprehensif, kami akan melibatkan semua stakeholder, termasuk masyarakat," kata Fadil.

"Tinggal bagaimana sekarang kita bergerak bersama. Supaya masalah tawuran ini bisa kita selesaikan," pungkasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/05/18033911/polisi-klaim-tak-ada-lagi-tawuran-di-manggarai-usai-satgas-anti-tawuran

Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke