Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Kisah Pahit Sopir Bus AKAP Jelang Lebaran | Korban Penganiayaan Mario Dandy Muncul ke Publik | Ayah Yudo Andreawan Buka Suara

Sejak pandemi Covid-19, sejumlah sopir bus AKAP masih kesulitan mendapatkan penumpang sehingga pemasukan mereka berkurang.

Sementara itu, berita korban penganiayaan Mario Dandy muncul ke publik juga banyak dibaca.

Kemudian, berita tentang ayah Yudo Andreawan buka suara turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita populer Jabodetabek di atas:

1. Kisah pahit para sopir bus AKAP jelang Lebaran: sulit dapat penumpang sejak pandemi sampai harus tidur di terminal

Kegeruhan amat dirasakan oleh sejumlah sopir bus antarkota antarprovinsi (AKAP) di beberapa terminal di Jakarta.

Pasalnya, mereka begitu kesulitan mendapatkan penumpang meski waktu Lebaran tinggal beberapa hari lagi.

Kondisi ini membuat mereka acap kali kekurangan pemasukan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga di kampung ataupun bertahan hidup di Ibu Kota. Baca selengkapnya di sini.

2. Momen korban penganiayaan Mario Dandy muncul di hadapan publik, pakai alat bantu dan lambaikan tangan

D (17), korban penganiayaan Mario Dandy Satrio (20), akhirnya diperbolehkan pulang usai menjalani perawatan intensif selama hampir dua bulan di Rumah Sakit (RS) Mayapada.

D keluar dari ruang ICU RS Mayapada dengan didampingi ayahnya, Jonathan Latumahina, dan tim dokter pada Minggu (16/4/2023) sekitar pukul 13.54 WIB.

Itu adalah momen pertama D muncul di hadapan publik. Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, D saat itu mengenakan baju hitam dan celana pendek.

D berjalan perlahan dengan menggunakan alat bantu. Sembari melangkah, D sempat melambaikan tangan ke arah awak media. Baca selengkapnya di sini.

3. Ayah Yudo Andreawan si pembuat onar buka suara soal kondisi kejiwaan sang anak

Bambang, ayah dari Yudo Andreawan, buka suara mengenai kondisi yang menimpa putranya.

Bambang mengatakan, beragam perbuatan onar yang dilakukan Yudo dilandasi oleh kejiwaannya yang kurang stabil dalam beberapa tahun terakhir.

"Kondisi anak saya itu sakit. Ada resume riwayat penyakitnya. Sehingga apa yang dia lakukan itu kadang di luar kontrol,” ungkap Bambang saat ditemui di rumahnya di Bontang, Kalimantan Timur, dilansir dari TribunKaltim.co, Jumat (14/4/2023). Baca selengkapnya di sini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/18/04050071/-populer-jabodetabek-kisah-pahit-sopir-bus-akap-jelang-lebaran-korban

Terkini Lainnya

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Megapolitan
Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Megapolitan
Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke