Pelecehan yang dialami oleh penumpang perempuan itu terjadi di bus transjakarta rute Tosari-Pulogadung pada Senin malam.
"(Pelaku pelecehan dilaporkan) ke Polres Jakarta Timur kemarin malam pasca-kejadian," tutur Kepala Departemen Komunikasi Korporasi dan CSR PT Transjakarta Wibowo melalui pesan singkat, Selasa (16/5/2023).
Wibowo menyebutkan, aksi pelecehan seksual terjadi pada Senin sekitar pukul 18.04 WIB.
Menurut Wibowo, usai menerima laporan dari korban, petugas alias pramusapa di dalam bus transjakarta langsung mengamankan terduga pelaku.
"Pramusapa transjakarta langsung mengambil tindakan sesuai standar operasi perusahaan (SOP) dengan mengamankan pelaku yang diduga melakukan pelecehan seksual," sebut dia.
Kemudian, PT Transjakarta melaporkan terduga pelaku ke Polres Jakarta Timur.
Adapun informasi soal pelecehan seksual itu diunggah di akun Instagram @infojkt24 pada Senin kemarin.
"Terjadi pelecehan seksual di dalam bus transjakarta pada sore hari ini Sen (Senin), 15 mei," demikian keterangan dalam unggahan akun @infojkt24, dikutip Selasa.
Dalam unggahannya, pemilik akun @infojkt24 menyertakan sebuah video yang menampakkan terduga pelaku.
Di awal video, korban pelecehan seksual sempat memukul kepala terduga pelaku menggunakan botol air mineral.
Terduga pelaku yang mengenakan kemeja coklat dan masker hitam langsung berjalan perlahan keluar dari bus transjakarta.
Di sisi kanan terduga pelaku, petugas transjakarta sudah bersiaga. Kepada petugas transjakarta, korban meminta terduga pelaku ditangkap.
"Tangkap, Mas, beneran. Tangkap, Mas," kata korban kepada petugas transjakarta, sembari menunjuk terduga pelaku pelecehan seksual.
Para penumpang lain saling bersautan ketika korban pelecehan meminta terduga pelaku ditangkap. Petugas transjakarta lalu meminta terduga pelaku menuju lokasi lain.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/16/14485901/pt-transjakarta-laporkan-pelaku-pelecehan-di-dalam-bus-ke-polres-jaktim