Salin Artikel

Ketua DPRD Setuju Formula E Jakarta Dilanjutkan: Yang Penting Tak Pakai APBD

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyetujui ajang balap Formula E 2024 dilanjutkan untuk kembali digelar di Jakarta.

Hanya saja Prasetyo meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tidak menggunakan APBD dalam perhelatan Formula E tahun depan.

"Ya kalau bussines to bussines (B2B) si lanjut lah ya, yang penting tidak pakai APBD. Itu saja yang saya pegang," ujar Prasetyo di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (20/6/2023).

Persetujuan Prasetyo untuk digelarnya kembali Formula E Jakarta 2024 itu setelah berkaca pada perhelatan balap mobil listrik pada Juni 2023 yang disebut tidak menggunakan APBD.

"Kan itu (untuk penyelenggaraan Formula E 2023) bussines to bussines (B2B). Tidak keluar sama sekali uang DKI," ucap Prasetyo.

Untuk diketahui, kontrak penyelenggaraan Formula E Jakarta dilakukan selama tiga tahun, yakni 2022 hingga 2024.

Dengan demikian, tahun 2024 itu menjadi tahun terakhir penyelenggaraan balap mobil listrik di Jakarta.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebelumnya mengatakan, negosiasi soal kontrak penyelenggara dengan Formula E Operation (FEO) akan segera dibahas.

Rencananya kontrak itu akan diperpanjang sampai 2030.

Sementara itu, Jakpro menyebutkan, Indonesia kembali dipercaya untuk menjadi tuan rumah ajang Formula E pada 2024.

Direktur Utama PT Jakpro Iwan Takwin menjelaskan, waktu pelaksanaan ajang Formula E tahun depan juga sudah mulai dibahas bersama Formula E Operation (FEO).

"Rencananya, balapan tahun depan digelar tanggal 8 Juni 2024," ujar Iwan dalam keterangannya, Jumat (2/6/2023).

Iwan mengeklaim, penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah pada 2024 merupakan buah dari keberhasilan penyelenggaraan pada 2022.

Di samping itu, persiapan ajang Jakarta E-Prix pada 2023 juga menjadi salah satu pertimbangan FEO menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah untuk seri balap selanjutnya.

"Kepercayaan ini merupakan buah dari keberhasilan kita dalam menyelenggarakan balapan Formula tahun 2022 lalu dan tahun ini," kata Iwan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/06/20/19134501/ketua-dprd-setuju-formula-e-jakarta-dilanjutkan-yang-penting-tak-pakai

Terkini Lainnya

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke