Salin Artikel

Dinas KPKP DKI Selidiki Penyebab 21 Kucing Mati Mendadak di Sunter

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Ketahan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta tengah menyelidiki kasus kematian puluhan kucing di Sunter Agung, Tanjung Priok, dalam beberapa hari terakhir.

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati menjelaskan, terdapat 21 ekor kucing yang mati sejak 6 Juli 2023. Seluruhnya mengalami kejang dan mengeluarkan air seni sebelum mati.

Petugas kemudian menjadikan salah satu kucing yang mati untuk diperiksa lebih lanjut di laboratorium Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan.

"Petugas membawa sampel kucing mati itu untuk dilakukan nekropsi dan pemeriksaan patologi di laboratorium Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan," ujar Suharini saat dikonfirmasi, Rabu (12/7/2023).

Menurut Suharini, pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui dugaan sementara penyebab kematian puluhan hewan itu dalam waktu yang berdekatan.

"Agar mendapatkan diagnosis penyebab kematian kucing-kucing tersebut," kata Suharini.

Untuk diketahui, sebanyak 21 kucing di wilayah Sunter Muara, tepatnya RW 05 Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, mati secara mendadak.

Ketua RW 05 Kelurahan Sunter Agung, Nurus mengungkapkan, kucing-kucing itu mengalami kejang-kejang sebelum mengembuskan napas terkahir.

"Umumnya itu kucing tiba-tiba mati, melihat videonya ya kejang-kejang, (seperti) menahan sakit, terus mati," ungkap Nurus saat ditemui Kompas.com di Kantor RW 05, Jalan Sunter Muara, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa (11/7/2023).

Berdasarkan laporan dari warga, kata Nurus, hewan yang mati itu tersebar di beberapa wilayah, yakni RT 012, RT 015, RT 011, RT 001, dan RT 006.

"Dari jumlah, itu RT 012 sampai hari ini ada 12 ekor kucing, RT 015 yang memang berdampingan dengan RT 012 itu ada satu ekor, kemudian RT 001 yang posisinya agak jauhan dari RT 012 itu ada empat ekor," ungkap Nurus.

"Terus RT 006 ada satu ekor, nah RT 011 yang berdampingan dengan RT 012 itu ada tiga ekor," ucap Nurus lagi.

Menindaklanjuti keresahan masyarakat ini, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Utara untuk mengecek langsung di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa (11/7/2023).

"Kebetulan saat itu ada juga bertambah satu ekor kucing yang mati di RT 011 pada hari ini dan langsung itu kucing yang mati hari ini dipakai buat sampel dan dibawa ke laboraturium," imbuh Nurus.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/12/11250111/dinas-kpkp-dki-selidiki-penyebab-21-kucing-mati-mendadak-di-sunter

Terkini Lainnya

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Jalan Margonda Macet Parah Sabtu Malam, Pengendara Buka Pembatas Jalan dan Lawan Arah

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Polisi Tangkap Pencopet yang Beraksi di Kerumunan Acara Hari Jadi Bogor

Megapolitan
'Horor' di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

"Horor" di Margonda Kemarin Sore: Saat Pohon Tumbang, Macet, dan Banjir Jadi Satu

Megapolitan
Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Antusias Warga Berebut Hasil Bumi di Dongdang pada Hari Jadi Bogor, Senang meski Kaki Terinjak

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Ketua DPRD Kota Bogor Mengaku Siap jika Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota

Megapolitan
Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Polisi Jemput Paksa Pemilik Pajero Pelat Palsu yang Kabur di Jalan Tol

Megapolitan
Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke