Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan, setelah mencium bau tak sedap, warga membuka pintu kamar kontrakan tersebut.
"Mulanya tetangganya ada yang mencium bau tak sedap, akhirnya dibuka pintunya dengan kunci cadangan," kata Hasoloan saat dihubungi Kompas.com, Rabu malam.
Setelah kontrakan dibuka, tampak jenazah korban tergeletak di dalam kamar kontrakan sepetak tersebut. Ketika ditemukan, kondisi jasad perempuan tanpa identitas itu sudah membusuk.
“Yang pasti kondisi mayatnya sudah mulai membusuk ya, sudah proses pembusukan. (Diduga) sudah beberapa hari (meninggal),” ujar Hasoloan.
Sementara ini, Hasoloan mengaku belum dapat memastikan penyebab kematian perempuan tersebut.
"Belum bisa kami simpulkan (penyebab kematian). Kami masih penyelidikan,” ungkap dia.
Saat ditanya soal dugaan pembunuhan, Hasoloan menyebut masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut.
Polisi pun telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai menerima laporan penemuan jenazah korban.
“Kami sudah cek TKP, olah TKP. Masih dalam proses penyelidikan terkait kejadian,” jelas Hasoloan.
Kini jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk diotopsi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/12/22372441/cium-bau-busuk-warga-cengkareng-temukan-perempuan-tewas-dalam-kontrakan