Salin Artikel

Diduga karena Korsleting, Rumah Bedeng Tiga Petak di Cakung Kebakaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah bedeng tiga petak di Jalan Pulau Sangiyang 14, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, kebakaran, Kamis (13/7/2023) siang.

Perwira piket Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Suruli mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting.

"Penyebab diperkirakan karena korsleting. Apinya lumayan besar karena material rumah dari kayu," ujar dia di lokasi, Kamis.

Suruli menuturkan, laporan diterima sekitar pukul 12.08 WIB. Saat enam unit mobil pemadam kebakaran diluncurkan, api sudah dalam keadaan besar.

Mereka bergegas melakukan pemadaman tanpa hambatan karena akses menuju titik kebakaran cukup lebar.

Pantauan di lokasi, api dalam keadaan cukup besar bukan hanya karena rumah semi permanen dibangun dengan material kayu.

Namun, di sekitarnya juga terdapat banyak material mudah terbakar seperti seng. Lebih lanjut, lokasinya berada di antara pepohonan.

Kebakaran tidak hanya menimbulkan api yang cukup besar, juga asap hitam yang membumbung tinggi.

Namun, api tidak merembet karena petugas pemadam kebakaran dengan cepat menyemprot air pada area di sekitar lokasi kebakaran.

"Korban tidak ada, baik dari warga maupun pemadam. Proses pemadaman juga tidak ada kesulitan," kata Suruli.

Pemadaman berlangsung hampir satu jam karena status baru dinyatakan hijau alias aman sekitar pukul 12.55 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/13/15140581/diduga-karena-korsleting-rumah-bedeng-tiga-petak-di-cakung-kebakaran

Terkini Lainnya

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke