Salin Artikel

Ada Puluhan Pasutri Belum Tercatat, Nikah Massal Digelar di Jagakarsa Akhir Bulan Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan pasangan suami istri (pasutri) di Jagakarsa, Jakarta Selatan, belum tercatat secara resmi di Kantor Urusan Agama (KUA).

Santoso, Camat Jagakarsa mengatakan, sebanyak 62 pasutri diketahui baru melaksanakan pernikahan secara agama atau nikah siri.

"Kami menemukan banyak warga kami yang belum tercatat secara administratif di negara. Akhirnya kami mencoba menelusuri lebih dulu dan menemukan puluhan pasangan yang belum tercatat resmi," ujar dia saat dihubungi, Rabu (9/8/2023).

Lebih lanjut, Santoso mengungkapkan 62 pasutri yang belum tercatat di KUA hanya terdapat di satu kelurahan saja, yakni Kelurahan Srengseng Sawah.

Untuk kelurahan lain, ia menyebut masih dalam tahap pendataan.

"Mengingat prosesnya tidak semudah atau sesederhana itu, jadi kami melaksanakan (nikah massal) yang terhitung sudah siap. Dalam hal ini yang sudah siap adalah Kelurahan Srengseng Sawah," ungkap Santoso.

Walau demikian, nikah massal yang rencananya dilakukan di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan tak bakal diikuti oleh 62 pasutri sekaligus.

Sebab, masih banyak pasutri yang belum melengkapi data-data administrasi.

"Dari 62 pasangan, akhirnya yang mau kami masukkan ke dalam kegiatan nikah massal ini sebanyak 58 pasangan. Dari 58 pasangan, setelah kami telusur soal kelengkapan administrasi-administrasi terkait, yang bisa dilaksanakan itu hanya 22 pasangan," tutur Santoso.

"Dari 22 pasangan ini, yang sudah bisa dilaksanakan dan siap itu hanya 12 pasang, sedangkan pasangan lainnya masih menunggu kelengkapan administrasi, seperti surat keterangan yang terkait dengan domisili, tempat tinggal, juga keterangan duda atau janda, dan ada juga yang masih menunggu keputusan pengadilan," lanjut dia.

Adapun pernikahan massal ini rencananya dihelat di Setu Babakan pada 26 Agustus 2023 mendatang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/09/20011501/ada-puluhan-pasutri-belum-tercatat-nikah-massal-digelar-di-jagakarsa

Terkini Lainnya

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Megapolitan
Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton 'Baku Hantam Championship'

Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton "Baku Hantam Championship"

Megapolitan
Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke