JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya telah mengecek sebuah hotel di Jakarta, tempat dugaan pelecehan seksual kontestan Miss Universe Indonesia terjadi.
"Betul (sudah periksa hotel)," ucap Plh Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah saat dikonfirmasi, Kamis (10/8/2023).
Yuliansyah mengatakan, pengecekan itu dilakukan selama satu jam oleh penyidik.
Hal ini agar penyidik mendapat gambaran situasi di hotel saat terjadi dugaan pelecehan pada agenda body checking para kontestan.
"Ya hanya pengecekan awal saja, biar penyidik ada gambaran seperti apa situasi di TKP," tutur Yuliansyah.
Yuliansyah mengatakan, tidak menutup kemungkinan akan memeriksa pihak hotel dalam kasus ini.
"Selanjutnya kami akan lakukan pendalaman lagi," tutur dia.
Beberapa finalis ajang Miss Universe Indonesia melaporkan dugaan pelecehan seksual saat kegiatan body checking pada 1 Agustus 2023 oleh event organizer (EO) acara tersebut.
Laporan itu terdaftar dengan nomor LP/B/4598/VII/2023 SPKT POLDA METRO JAYA tertanggal 7 Agustus 2023.
PJ, salah satu finalis Miss Universe Indonesia mengatakan, dugaan pelecehan dalam kontes kecantikan itu bermula saat peserta diminta mengikuti fitting pakaian.
Semua finalis diinstruksikan mencoba gaun untuk acara final.
Namun, tiba-tiba oknum EO acara kecantikan itu mengadakan agenda lain, yakni body checking.
"Saya jadi salah satu finalis awal yang diminta untuk body checking. Saya diperintahkan untuk melepas semua pakaian dan menyisakan underwear bagian bawah saja," ujar PJ di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023).
PJ dibentak habis-habisan dan dinilai tak bangga dengan tubuhnya saat menutupi bagian yang terbuka.
Kini Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan pelecehan tersebut.
Polisi akan memanggil finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang diduga menjadi korban untuk dimintai keterangan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/10/10305911/polisi-periksa-hotel-tempat-dugaan-pelecehan-finalis-miss-universe