JAKARTA, KOMPAS.com - Nur (29), warga asal Kayu Putih, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur bercerita bahwa di dekat tempat tinggalnya hanya sedikit taman yang bisa dikunjungi untuk membawa anak-anaknya bermain, termasuk Taman Kota Ria Rio.
Padahal, kata dia, berkunjung ke taman merupakan opsi rekreasi murah meriah untuk menyenangkan hati si kecil.
"Enggak ada taman lain, cuma ini doang di Kayu Putih. Sebenarnya kan bawa anak ke taman itu enak, bisa main ke sana ke sini, biar enggak bete di rumah saja," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Taman Ria Rio, Selasa (5/9/2023).
Jika dibandingkan dengan Jakarta Selatan, kata Nur, taman di Jakarta Timur masih sedikit sekali pilihannya.
"Pengennya sih pengen ya, ada tempat kayak gini, biar enggak cuma di sini saja gitu. Kayak di Jakarta Selatan kan ramai tuh, kalau di sini satu doang. Pengen ke sono yang Ecopark itu, yang di Tebet, tapi jauh banget males juga di jalannya, di sini enggak ada yang kayak gitu. Maunya dibikin juga lah," kata ibu dua anak itu.
Selain Nur, hal serupa juga disampaikan oleh Tyas (27), yang datang ke taman bersama keponakan berumur tiga tahun sore itu.
Tyas berujar, sering ke taman ini membawa keponakannya bermain lantaran tidak ada taman lain yang bisa dikunjungi di area itu.
"Ya di sini kurang sih tempat main kayak gini, enggak pernah lihat dekat sini," ujar Tyas.
Ia berharap ruang terbuka seperti Taman Ria Rio bisa ditambah jumlahnya di kawasan Pulo Gadung, Jakarta Timur.
"Mungkin bisa ditambah lagi, kan bisa jadi tempat main murah meriah ya, kalau ke sini-sini saja ya agak bosan, enggak ada permainannya juga, anak-anak cuma lari-lari an saja kan kasihan tuh," sambung dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/07/09063981/warga-jakarta-timur-curhat-soal-kurangnya-tempat-bermain-anak