Hal itu disampaikan Prasetyo Edi Marsudi selaku Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) DKI Jakarta Ganjar-Mahfud ketika menanggapi majunya putra sulung Presiden Joko Widodo pada Pilpres 2024.
"Enggak ada lah (pengaruhnya untuk suara Ganjar-Mahfud). Kerja saja kita, kan masyarakat sudah cerdas memilih A, B, C. Sudah cerdas," ujar Prasetyo kepada wartawan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (31/10/2023).
Prasetyo menegaskan bahwa TPD DKI Jakarta diminta para pimpinan partai koalisi untuk tidak terlalu menanggapi situasi politik saat ini.
TPD DKI Jakarta diperintahkan untuk fokus melakukan konsolidasi ke masyarakat di wilayah Ibu Kota, demi kemenangan pasangan Ganjar-Mahfud.
"Tinggal saya sebagai penanggung jawab tim pemenangan, betul-betul bisa menghangatkan partai koalisi yang ada dan temen-internal partai," kata Prasetyo.
Sebagai informasi, ada tiga pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan bertanding dalam Pilpres 2024.
Mereka adalah pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Anies dan Cak Imin merupakan bakal capres dan bakal cawapres yang akan diusung Koalisi Perubahan. Koalisi itu terdiri dari Partai Nasdem, PKB, dan PKS.
Ganjar Pranowo dan Mahfud merupakan bakal capres-cawapres yang diusung oleh PDI-P, Partai Hanura, PPP, dan Perindo.
Sementara itu, Prabowo dan Gibran adalah capres yang akan diusung Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Partai Gerindra, PAN, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda, Prima, dan PSI.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/31/19213931/tpd-dki-pencalonan-gibran-tak-pengaruhi-suara-ganjar-mahfud-di-jakarta