Salin Artikel

PT Transjakarta: Halte Cawang UKI Akan Berganti Nama dalam Waktu Dekat

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) bakal mengubah nama Halte Cawang UKI menjadi Halte Cawang Central dalam waktu dekat.

Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza mengatakan, secara resmi perubahan nama akan dilakukan begitu revitalisasi Halte UKI rampung.

“Namanya nanti kami ubah menjadi Cawang Central. Jadi saat beroperasi kembali nanti, halte ini sudah bisa disebut sebagai Halte Cawang Central,” ujar dia kepada wartawan saat site visit ke Halte Cawang Central, Jakarta Timur, Jumat (17/11/2023).

Welfizon mengungkap perubahan nama dilakukan karena Halte Cawang Central bakal menjadi salah satu halte terbesar di Ibu Kota.

Selain itu, Halte Cawang Central akan menjadi penghubung beberapa koridor sehingga disematkan nama “central”.

“Cawang Central ini salah satu halte terbesar di timur Jakarta dan menjadi epicentrum dari beberapa rute yang cukup padat, ada sekitar 12 rute yang melintas. Makanyaa itu jadi salah satu alasan kami melakukan perubahan nama,” tutur dia.

Welfizon juga menjelaskan perihal progres revitalisasi yang saat ini masih berlangsung.

Ia menyebutkan, progres revitalisasi halte kini sudah mencapai lebih dari 50 persen.

Oleh karena itu, Halte Cawang Central diprediksi bakal mengangkut penumpang kembali pada pengujung tahun ini.

“Progresnya sudah 65-70 persen. Targetnya akhir tahun nanti sudah bisa dioperasikan,” tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/17/13160371/pt-transjakarta-halte-cawang-uki-akan-berganti-nama-dalam-waktu-dekat

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola: Bukan Jalan Umum

Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola: Bukan Jalan Umum

Megapolitan
Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu 'Nombok' Setoran

Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu "Nombok" Setoran

Megapolitan
Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Megapolitan
Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke