Salin Artikel

Warga Temukan Bayi Laki-laki dalam Kardus di Tamansari

Kanit Reskrim Polsek Tamansari AKP Suparmin menuturkan, bayi berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan salah satu warga pada (24/2/2024) pagi, sekitar pukul 05.30 WIB.

"Bayi ini ditemukan sama warga Linmas yang sedang berpatroli pukul 05.30 WIB, kondisi jalanan sepi saat itu, dia dengar ada bayi nangis," kata Suparmin saat dihubungi, Minggu (25/2/2024).

Saat ditemukan warga, bayi itu dalam keadaan menangis dibalutkan kain.

Suparmin menduga, bayi itu baru dilahirkan oleh sang ibu dan langsung ditelantarkan.

"Diperkirakan baru lahir. Namun, surat dan ari-arinya tidak ditemukan," jelas dia.

Bayi laki-laki malang itu langsung dievakuasi ke rumah sakit oleh warga.

"Langsung dievakuasi ke RSUD Tamansari," kata Suparmin.

Sedangkan, polisi masih melakukan penyelidikan dari kamera Cross Circuit Television (CCTV) yang ada di sekitar lokasi, untuk melihat siapa orangtua bayi tersebut.

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa orangtua bayi tersebut," ucap Suparmin.

Sementara itu, dihubungi terpisah, Kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Tamansari dr. Ngabila Salama mengatakan, kondisi bayi dalam keadaan sehat.

"Kondisi bayi baik dan sehat masih dirawat sampai sekarang di ruang Perinatologi RSUD Tamansari," jelas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/25/11464601/warga-temukan-bayi-laki-laki-dalam-kardus-di-tamansari

Terkini Lainnya

Muncul Poster Budisatrio-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Pengamat: Itu Kode Serius

Muncul Poster Budisatrio-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Pengamat: Itu Kode Serius

Megapolitan
Pekerja di Jakarta: Kalau Sudah Punya Rumah, Tapera untuk Apa?

Pekerja di Jakarta: Kalau Sudah Punya Rumah, Tapera untuk Apa?

Megapolitan
Soal Kabar Kaesang Duet dengan Keponakan Prabowo di Pilkada 2024, DPW PSI: Belum Terima Informasi Pusat

Soal Kabar Kaesang Duet dengan Keponakan Prabowo di Pilkada 2024, DPW PSI: Belum Terima Informasi Pusat

Megapolitan
Pedagang Kopi Keliling di Tanah Abang Terjaring Razia Jukir

Pedagang Kopi Keliling di Tanah Abang Terjaring Razia Jukir

Megapolitan
Muncul Foto Budisatrio Djiwandono dan Kaesang for Jakarta, Gerindra : Itu Aspirasi Masyarakat

Muncul Foto Budisatrio Djiwandono dan Kaesang for Jakarta, Gerindra : Itu Aspirasi Masyarakat

Megapolitan
Endah Kaget Motornya Diangkut Dishub di Depan Mata, padahal Dijamin Aman oleh Jukir

Endah Kaget Motornya Diangkut Dishub di Depan Mata, padahal Dijamin Aman oleh Jukir

Megapolitan
Tukang Bubur: Saya Lebih Percaya Tapera Dikelola Swasta Dibandingkan Pemerintah

Tukang Bubur: Saya Lebih Percaya Tapera Dikelola Swasta Dibandingkan Pemerintah

Megapolitan
Pengamat Sebut Anies Akan Berhadapan dengan Sejumlah Nama di Pilgub DKI

Pengamat Sebut Anies Akan Berhadapan dengan Sejumlah Nama di Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Setuju Upah Dipotong Tapera, Pekerja di Jakarta: Gaji Sudah Pas-pasan

Tak Setuju Upah Dipotong Tapera, Pekerja di Jakarta: Gaji Sudah Pas-pasan

Megapolitan
Pekerja Ini Lebih Setuju Program DP 0 Persen Dikaji Ulang daripada Gaji Dipotong Tapera

Pekerja Ini Lebih Setuju Program DP 0 Persen Dikaji Ulang daripada Gaji Dipotong Tapera

Megapolitan
Pj Wali Kota Bogor Imbau Orangtua Tidak Mudah Percaya Calo Saat Pendaftaran PPDB 2024

Pj Wali Kota Bogor Imbau Orangtua Tidak Mudah Percaya Calo Saat Pendaftaran PPDB 2024

Megapolitan
KASN Terima Dua Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

KASN Terima Dua Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN oleh Supian Suri

Megapolitan
Soal Tapera, Karyawan Swasta: Mending Pemerintah Perbaiki Administrasi Pencairan BPJS Ketenagakerjaan Dulu

Soal Tapera, Karyawan Swasta: Mending Pemerintah Perbaiki Administrasi Pencairan BPJS Ketenagakerjaan Dulu

Megapolitan
Penjual Konten Video Pornografi Anak di Telegram Patok Tarif Rp 200.000

Penjual Konten Video Pornografi Anak di Telegram Patok Tarif Rp 200.000

Megapolitan
Jual Video Porno Anak via Telegram, Pria Asal Sumenep Ditangkap Polisi

Jual Video Porno Anak via Telegram, Pria Asal Sumenep Ditangkap Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke