Salin Artikel

Tradisi Emak-emak di Kebagusan Jelang Ramadhan, Riung di Rumah Teman Sambil Makan-makan

Mereka yang semuanya merupakan warga Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, itu meriung sambil bercengkrama, tertawa, dan makan bersama.

“Jadi, makanan ini dibawa sama ibu-ibu dari rumah masing-masing. Misalnya saya masak lauk, tetangga saya yang lain ada yang bawa buah, bawa nasi, es. Macam-macam pokoknya,” kata warga bernama Suherni (50) saat ditemui Kompas.com, Sabtu.

Suherni menjelaskan, kegiatan yang ia lakukan bersama tetangganya itu rutin digelar setiap tahun sebelum memasuki Ramadhan.

“Enggak cuma di sini saja, Mas. RT lain juga pada bikin penutupan kayak gini. Tapi beda-beda hari. Mereka sudah pada duluan. Kita baru sekarang karena baru sempat,” ujar Suherni.

Selain melepas penat dalam kehidupan sehari-hari menjadi ibu rumah tangga (IRT), kata Suherni, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi yang lebih erat ketika bertetangga.

“Supaya makin akrab dalam bertetangga. Apalagi kan mau puasa, ya kita semua sekalian sambil maaf-maafkan. Menyambut bulan suci juga kan. Kan biasanya juga pada sibuk di rumah masing-masing,” ucap dia.

Awalnya, acara makan-makan menjelang Ramadhan di wilayah Kebagusan ini hanya dilakukan oleh warga keturunan Betawi.

Seiring berjalannya waktu, warga lain turut melestarikannya, salah satunya adalah Suherni.

“Memang awalnya saya tahu dari tetangga saya yang asli Betawi. Mereka sering makan-makan begini sebelum puasa. Saya ikut dari dulu, akhirnya, ya sudah, terus sampai sekarang,” tutur Suherni.

“Saya enggak berdarah Betawi, saya asal Yogyakarta. Tapi, saya pikir, tradisi ini punya dampak yang positif buat semua warga. Jadi tidak peduli suku dan ras, yang penting kita semua sama-sama,” lanjutnya.

Selepas acara tersebut berlangsung, Suherni dan teman-temannya biasa membagikan makanan ke tetangga yang tidak ikut kegiatan.

Alasannya, mereka ingin berbagi dan merasakan kehangatan dalam bertetangga menjelang Ramadhan.

“Kalau ada ikan pepes kayak begini, kan dibungkus daun pisang, kan masih bersih, masih bisa dimakan, nanti dibagi-bagi saja ke yang enggak pada datang. Biar ikut merasakan juga,” pungkas Suherni.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/09/21341921/tradisi-emak-emak-di-kebagusan-jelang-ramadhan-riung-di-rumah-teman

Terkini Lainnya

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Megapolitan
Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton 'Baku Hantam Championship'

Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton "Baku Hantam Championship"

Megapolitan
Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke