Salin Artikel

Terdampak Curah Hujan, Harga Kelapa Parut Merangkak Naik di Pasar Tanah Baru Bogor

BOGOR, KOMPAS.com - Dampak curah hujan tinggi membuat harga kelapa parut di Pasar Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor merangkak naik.

Berdasar pantauan Kompas.com di lokasi, kenaikan harga berkisar Rp 2.000 sampai Rp 3.000 untuk satu butir kelapa.

Salah satu pedagang kelapa parut, Roni (33), menjelaskan bahwa harga kelapa parut untuk ukuran kecil sebelumnya dijual seharga Rp 7.000 per biji, kini menjadi Rp 9.000.

Sedangkan untuk kelapa ukuran besar sebelumnya dihargai Rp 8.000 dan kini para pembeli harus membayar Rp 10.000 per biji.

“Naiknya dari harga awalnya harga Rp 7.000 bisa jadi Rp 9.000. Naiknya bisa Rp 2.000 sampai Rp 3.000 tergantung dari ukuran yang beli maunya yang mana,” kata Roni saat diwawancarai Kompas.com, Kamis (14/3/2024).

Roni menjelaskan, kenaikan harga kelapa mulai terjadi menjelang Ramadhan.

Penyebabnya curah hujan yang tinggi di Tasik, daerah asal kelapa-kelapa tersebut.

“Ini saya ngambilnya dari Tasik, nah di lokasi sana hujan terus. Jadi yang ngambil juga kesusahan, mangkannya harganya naik,” jelas Roni.

Kenaikan harga kelapa parut pun berujung pada kritik para pelanggan yang dialamatkan kepada Roni.

Banyak pelanggannya mengeluh akibat kenaikan harga yang cukup tinggi.

“Ya namanya pelanggan pasti penginnya harga murah, jadi ada aja yang enggak nerima harga naik, komplain gitu,” ujarnya.

Meski begitu, kenaikan harga kelapa tidak mengurangi jumlah pembeli kelapa parut di kios miliknya.

Dalam sehari saja Roni bisa menjual 30 sampai 40 biji kelapa kepada para pelanggannya.

“Saya bawa 30 sampai 40 biji lah dalam sehari, Alhamdulillah habis-habis aja,” terang Roni.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/14/12373031/terdampak-curah-hujan-harga-kelapa-parut-merangkak-naik-di-pasar-tanah

Terkini Lainnya

Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Pemeriksaan Kesehatan Mental Ibu yang Cabuli Anak Kandungnya Rampung, tapi Belum Ada Kesimpulan

Megapolitan
'Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu...'

"Perjuangan Mencari Kerja Memang Sesusah Itu..."

Megapolitan
Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Bandar Narkoba di Penjaringan Mengaku Dapat Sabu dari Matraman

Megapolitan
Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Polisi Selidiki Oknum Sekuriti Plaza Indonesia yang Pukuli Anjing Penjaga

Megapolitan
Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Kasus Akseyna 9 Tahun Tanpa Perkembangan, Polisi Klaim Rutin Gelar Perkara

Megapolitan
Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Polisi Sebut Benda Perdukunan Milik DS Tak Terkait Kasus Pembunuhan Bocah Dalam Galian Air di Bekasi

Megapolitan
Satpol PP Bakal Tertibkan Spanduk Dukungan Anies Maju Pilkada 2024 di Kembangan

Satpol PP Bakal Tertibkan Spanduk Dukungan Anies Maju Pilkada 2024 di Kembangan

Megapolitan
Berkas Perkara Lengkap, Yudha Arfandi Segera Hadapi Persidangan Pembunuhan Anak Tamara Tyasmara

Berkas Perkara Lengkap, Yudha Arfandi Segera Hadapi Persidangan Pembunuhan Anak Tamara Tyasmara

Megapolitan
Suasana Lamaran Kerja di PS Store Condet Sempat Memanas

Suasana Lamaran Kerja di PS Store Condet Sempat Memanas

Megapolitan
Polisi: Hasto Kristiyanto Dilaporkan Terkait Dugaan Penyebaran Berita Bohong Dan Penghasutan

Polisi: Hasto Kristiyanto Dilaporkan Terkait Dugaan Penyebaran Berita Bohong Dan Penghasutan

Megapolitan
Polisi Temukan Sabu Senilai Rp 438 Juta di Dalam Jok Motor Pengedar Narkoba di Jakut

Polisi Temukan Sabu Senilai Rp 438 Juta di Dalam Jok Motor Pengedar Narkoba di Jakut

Megapolitan
Polisi Siapkan Ahli dari UI untuk Bantu Ungkap Kasus Kematian Akseyna

Polisi Siapkan Ahli dari UI untuk Bantu Ungkap Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Polisi Tetapkan Satu Tersangka Baru Terkait ART Lompat dari Lantai 3 Rumah Majikan

Polisi Tetapkan Satu Tersangka Baru Terkait ART Lompat dari Lantai 3 Rumah Majikan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Bocah Dalam Lubang Galian Air di Bekasi

Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Bocah Dalam Lubang Galian Air di Bekasi

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Pengedar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor

Polisi Tangkap Dua Pengedar Narkoba yang Sembunyikan Sabu di Jok Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke