Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rp 12 Miliar untuk 24 Rumah di Situ Gintung

Kompas.com - 03/12/2009, 21:56 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com — Sebanyak 24 rumah milik warga Situ Gintung, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, segera dibebaskan guna pelebaran tanggul. Pemerintah menyiapkan dana senilai Rp 12 milliar untuk ganti rugi.

"Ke-24 rumah milik warga sekitar Situ Gintung akan dibebaskan," kata Asisten Daerah (Asda) I Pemerintah Kota Tangsel Ahadi, Kamis (3/12).

Ahadi menjelaskan, pemerintah berencana melakukan pelebaran saluran air Situ Gintung sekitar 26 meter dari hulu hingga hilir dari lebar sebelumnya.

Pemerintah akan meratakan rumah warga dengan terlebih dahulu membebaskan 24 rumah kepala keluarga (KK) Situ Gintung yang berdekatan dan berjejer dengan jalur air tanggul.

Dalam membebaskan rumah milik warga, tim penilai dan tim independen segera dibentuk untuk penetapan harga rumah.

"Tim itu terdiri dari Pemkot Tangsel, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tangerang, dan Balai Besar Sumber Waduk Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Departemen Pekerjaan Umum (PU)," kata dia.

Sebelum penetapan harga rumah warga Situ Gintung, akan ada pengukuran terhadap 24 rumah. Proses ini ditargetkan selesai pada 8 Desember 2009.

"Setelah pendalaman dan penetapan soal harga rumah warga selesai, hal itu dilanjutkan rapat dengan tim pembebasan lahan," ujar Ahadi.

Ia mengatakan, untuk membebaskan puluhan rumah warga di sisi kanan dan kiri tanggul, pemerintah pusat menyediakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2009 senilai Rp 7 miliar.

Bila dana itu kurang, pemerintah kembali mengucurkan dana sekitar Rp 5 miliar dari dana APBN 2010 untuk pembebasan lahan rumah warga yang belum selesai dibayarkan.

"Target kita hingga 15 Desember 2009, 24 rumah itu harus dibebaskan," ujar Ahadi.

Ahadi menambahkan, pembayaran pembebasan 24 rumah milik warga Situ Gintung akan dilakukan secara bertahap, sesuai NJOP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com