Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astaga, Ibu Jual Anak Rp 900.000

Kompas.com - 23/04/2010, 22:57 WIB

JAMBI, KOMPAS.com - Lusi Ana Nur, seorang ibu rumah tangga di Kota Jambi tega menjual anak kandungnya yang baru berusia 10 hari seharga Rp 900.000 kepada seseorang karena terjepit persoalan rumah tangga.

"Akibat ulahnya, Lusi akhirnya ditangkap oleh anggota," kata Kapolsekta Jelutung, AKP Robby Aria di Jambi, Jumat (23/4/2010). Robby menjelaskan, tersangka kini ditahan di Polsek setelah ada laporan dari suaminya Pri Julianto.

Suaminya melaporkan isterinya karena setelah melahirkan anak pertama pergi dengan membawa anaknya dan tinggal di rumah kakaknya di salah satu kecamatan di Kota Jambi, namun tidak pernah memberi kabar.

Julianto mengetahui anaknya sudah dijual kepada orang lain, setelah diberitahu kakak iparnya. Saat diperiksa di polisi, tersangka Lusi mengakui sudah menjual anaknya Rp 900.000 yang pembayarannya dilakukan beberapa kali, pertama Rp 500.000 kemudian Rp 400.000.

Saat ini kepolisian masih mencari keberadaan anaknya yang telah dijual kepada seseorang di Kota Jambi, dan kasus ini terus dikembangkan Polsekta Jelutung. "Mudah-mudahan dalam beberapa hari ini, bayi yang telah dijual oleh pelaku yang juga ibu kandungnya itu, akan dibawa dan diambil sebagai barang bukti dan akan diasuh lagi sementara oleh ibunya," kata Robby.

Kasus jual anak ini merupakan yang pertama ditangani Polsekta Jelutung. Tersangka Lusi bisa dijerat UU No 21 Tahun 2007 tentang Perdagangan Manusia dan UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya 3-15 tahun penjara dan denda Rp 120-Rp160 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com