JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-18, Polisi Republik Indonesia (Polri) menyiagakan 4.385 personel. Polisi akan berjaga-jaga pada tempat-tempat vital seperti bandara dan hotel tempat para tamu negara menginap. Demikian disampaikan Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya, Kombes Sujarno, Senin (2/5/2011), di Polda Metro Jaya. "Pengamanan KTT ASEAN dari gabungan Polri menurunkan 4.385 personel," ucap Sujarno.
Personel yang diturunkan berasal dari seluruh unsur Polri di antaranya Brimob, Lalu Lintas, dan intelijen. Pengamanan akan dimulai pada Selasa (3/5/2011) saat tamu negara mulai berdatangan hingga KTT selesai pada Minggu (8/5/2011).
Proses pengamanan akan dibagi ke dalam tiga ring, yakni ring 1 khusus untuk tamu VVIP atau kepala negara, di mana hanya Paspampres yang melakukan pengamanan. Ring 2 dan 3 diisi oleh TNI dan Polri. "Kami mengutamakan tempat-tempat vital seperti bandara dan hotel tempat menginap dan tempat acara," kata Sujarno.
Seperti diberitakan, KTT ASEAN akan dilaksanakan pada tanggal 7-8 Mei di JCC, Senayan. Namun, sebelum pelaksanaan KTT, pada 5 Mei para delegasi negara ASEAN akan melakukan pertemuan tingkat menteri. Sebanyak 10 kepala negara dijadwalkan menghadiri KTT ini. Anggota ASEAN yang akan hadir yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.