Menciptakan Keamanan Untuk Kesejahteraan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Sutaraman mengatakan pengupayaan terciptanya keamanan bukan semata-mata agar lingkungan aman, tetapi untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Sebagaimana, pendidikan itu bukan hanya untuk menciptakan kepandaian masyarakat, tetapi harus bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat.

Hal tersebut disampikan Sutraman dalam acara peresmian sebuah Gerai Sentral Pelayanan Masyarakat (SPK) Polres Metro Jakarta Selatan di Blok M Square, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/5/2011) sore. Pelayanan Gerai SPK ini online atau terhubung langsung dengan SPK di Polres Metro Jakarta Selatan.

Sutarman menjelaskan, tugas Polri adalah menciptakan keamanan dan ketertibaan masyarakat, menegakan hukum, serta melindungi dan mengayomi masyarakat. Out come adalah rasa aman, tertib, kepastian hukum, dan terlindunginya hak asasi manusia/masyarakat.

"Tetapi kita jangan berhenti sampai di situ. Dengan kondisi yang aman, tertib, kepatuhan pada hukum, dan terlindunginya hak azasi, makan setiap orang dapat bekerja dengan tenang sesuai profesi masing-masing tanpa ada gangguan. Kalau kerja tenang akan mencipakan lapangan pekerjaan, sehingga ekonomi dan bisnis makin baik, yang pada akhirnya menciptakan kesejahteraan," katanya.

Dengan demikian, tegasnya, keamanan adalah investasi setiap para pihak. Persepsi ini yang harus kita satukan, bahwa keamanan adalah investasi bukan biaya, dan goal dari terciptanya keamanan adalah kesejahteraan masyarakat. "Sebagaimana pendidikan, ini bukan berhenti pada menciptakan orang-orang pintar, tetapi adalah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Mengenai latar belakang dioperasikannya SPK di mal, Kepala Polda Metro Jaya menjelaskan, tujuan akhir dari reformasi birokrasi Polri itu adalah pelayanan prima.

Pelayan prima itu adalah pelayanan mudah, murah, tidak berbelit-belit, dan mudah dijangkau. Sehingga masya rakat mudah mendapat akses pelayanan dari institusi kepolsian ini, Polri.

"Mal adalah tempat masyarakat sering kumpul, berbelanja. Karenanya kami bermitra dengan manajemen mal ini. Seluruh mall akan kami upayakan ada gerai SPK, sehingga kita makin mendekataka n pelayanaan kepolisian kepada masyarakat. Jika masyarakat misalnya hilang KTP atau, kecopetan bisa lapor ke sini," jelas Sutarman.

Kedepannya Gerai SPK di mal akan di kebangan, bukan hanya melayani laporan kepolisian saja, tetapi juga pelayanan kepolisian lain nya seperti, perpanajangan masa berlaku STNI dan SIM pengendara.

"Sehingga kita memudahkan masyarakat menerima pelayanan kepolisian di sini. Sekaligus, dengan keberadaan kami disini, dihadapkan akan lebih memberi keamanan dan kenyamaan bagi pengunjung mal, yang tentunya akan menguntungkan pengelola mal," katanya.