Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Lima Kelurahan yang Bisa Membuat E-KTP

Kompas.com - 10/08/2011, 04:03 WIB

Jakarta, Kompas - Memasuki pekan kedua Agustus, pembuatan kartu tanda penduduk elektronik belum berjalan sesuai dengan jadwal.

Dari rencana 10 kelurahan di Jakarta yang dijadikan proyek percontohan, baru lima kelurahan yang menerima alat pembuat kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) secara lengkap. Itu pun jumlahnya baru satu set. Kelima kelurahan itu seharusnya menerima dua set peralatan.

Kelima kelurahan itu adalah Kelurahan Menteng, Kelurahan Cikoko, Kelurahan Tomang, Kelurahan Mampang Prapatan, dan Kelurahan Rawa Badak Selatan.

”Walaupun belum lengkap dan optimal, kami tetap memulai pembuatan e-KTP. Kami berharap pertengahan Desember pembuatan e-KTP bagi seluruh penduduk DKI Jakarta bisa selesai,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta Purba Hutapea, Selasa (9/8).

Dari lima kelurahan, Purba mengatakan, telah dibuat e-KTP bagi 261 warga. ”Jika alatnya lengkap, jumlah warga yang dibuatkan e-KTP tentu lebih banyak,” ujar Purba.

Sebenarnya peralatan telah dikirimkan dari konsorsium, yakni Sucofindo dan PT Quadra Indonesia, ke lima kelurahan itu. Namunm peralatan itu masih dalam kemasan, belum dirakit.

”Perakitnya tidak datang-datang. Petugas di kelurahan tidak mengerti cara perakitannya dan bagaimana menyambungkannya ke jaringan Kementerian Dalam Negeri. Apalagi, untuk masuk ke jaringan itu ada kata sandi yang mereka tidak tahu,” ujar Purba.

Purba berharap pekan ini semua peralatan telah tiba dan peralatan yang sudah ada segera dirakit. Dengan demikian, pembuatan e-KTP bisa diselesaikan sesuai dengan jadwal.

Dari tiga alat pembuat e-KTP di Kelurahan Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara, baru satu yang dirakit. Meski demikian, kata lurah setempat, Muhammad Maibu, uji coba pembuatan e-KTP yang sudah berlangsung selama dua hari telah dilaksanakan.

”Ada hampir 100 warga yang diproses datanya. Kami berharap Sucofindo bisa segera merakit dua unit alat lainnya,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com