Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI Pun Diturunkan

Kompas.com - 26/08/2011, 16:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI), Polri, dan Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), Jumat (26/8/2011) melakukan razia terhadap penumpang di kereta Cirebon Express. Sekitar 50 orang diturunkan karena tidak memiliki karcis.

"Kegiatan ini kami lakukan karena untuk angkutan mudik Lebaran pada posisi hari ini adalah puncak untuk mudik karena seluruh instansi sudah mulai cuti bersama," kata Rono Pradipto, Direktur Pengamanan PT KAI.

Dia mengatakan, PT KAI ingin mewujudkan komitmennya dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh pelangganya. Diakuinya, razia penumpang seperti ini sudah biasa dilakukan namun mengingat angkutan lebaran ini jumlah penumpang lebih banyak, jadi frekuensi razia pun ditambah.

"Hari pemesanan sudah dilakukan dari H-40 dan khusus Ekonomi H-7. Tahun lalu belum ada pemesanan dan baru tahun ini. Harapannya semua pelanggan bisa melakukan perencanaan," kata Rono.

Dia mengatakan, jika penumpang sudah kehabisan tiket, lebih baik segera mengambil sikap dengan mencari alternatif lain sehingga waktu kepulangan mereka tidak tertunda dan juga tidak mengganggu perjalanan kereta api.

"Ada satu hal yang harus digarisbawahi, yaitu keselamatan kereta api. Ketertiban jadi kata kunci untuk kenyamanan pelanggan. Jadi kami batasi untuk KA Eksekutif tidak boleh lebih dari jumlah tempat duduk. KA Bisnis diberi kesempatan melebihi 25 persen (tempat duduk) dan KA Ekonomi 50 persen," katanya.

Meskipun pada pemeriksaan di Cirebon Ekspres terdapat beberapa orang yang memaksa untuk masuk setelah diturunkan, Rono mengatakan bahwa tidak ada permainan oknum di dalamnya.

"Ya, mereka maksa masuk, ya kewalahan juga. Lolos juga akhirnya," ujar salah satu petugas.

Beberapa anggota TNI juga sempat kedapatan menyelonong masuk ke dalam kereta, namun akhirnya diketahui petugas dan mereka dikeluarkan lagi.

"Mereka (anggota TNI) harus membeli karcis dan ini tidak boleh dan bilamana ini mereka lakukan maka ada sanksinya. Bentuk sanksi kalau tidak membeli karcis tentunya ada hukuman disiplin," kata Komandan Denpom II Cijantung Letkol Kukuh Ganefi Jono.

Untuk para anggota TNI memang diberikan fasilitas yang memudahkan mereka yang ingin mudik dengan mendapatkan diskon 25 persen untuk kereta Eksekutif dan Bisnis, 50 persen untuk kelas Ekonomi.

Razia ini pun akan dilakukan hingga tanggal 29 Agustus demi menjaga ketertiban dan keselamatan perjalanan penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com