Kopaja AC Akan Beroperasi Besok.

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola operasional Kopaja AC yaitu PT Sarana Monas Adiguna menyatakan bahwa tidak beroperasinya Kopaja AC S13 jurusan Ragunan-Grogol, pada Jumat (9/9/2011) hingga Minggu (11/9/2011) pekan lalu, semata-mata karena perawatan.

Direktur Utama PT Sarana Monas Adiguna (PT SMA), Billy Mahari Sinungan, di Jakarta, mengatakan bahwa hari Senin (12/9/2011) ini, telah mulai dioperasikan 7 unit, dan Selasa (12/9/2011) besok akan dioperasikan 17 unit.

"Saat ini total ada 17 unit, sementara 3 unit lainnya masih dalam proses ulang untuk surat kendaraan. Sebanyak 17 unit besok akan jalan. Kemarin kan fokus untuk maintenance (perawatan)," kata Billy, saat ditemui di kantor operasional PT SMA.

Billy menyatakan, perbaikan yang dilakukan meliputi perawatan tripod barrier, pendingin udara (AC), dan interior. Perbaikan itu rutin dilakukan setiap bulan pada setiap unit kopaja.

Penarikan seluruh unit Kopaja selama tiga hari, dikatakannya agar mekanik fokus mengerjakan semua unit. Seperti hari ini; mekanik dari Isuzu sudah menyelesaikan perawatan 7 unit, sementara mekanik dari Toyota menyelesaikan 10 unit.

"Kami berusaha menjaga kualitas, sehingga cost maintenance (biaya perawatan) tidak murah", lanjut Billy. Namun ia enggan mengungkap berapa biaya perawatan satu unit Kopaja AC dalam satu bulan.

Billy mengakui, dengan tidak beroperasinya Kopaja AC selama tiga hari memang merugikan, namun hal itu telah diperhitungkan. Penghentian sementara armada Kopaja AC bukanlah karena persoalan tarif.

"Kami tarik sekarang dengan tarif percobaan di Rp 5.000. Kami memang berharap tarif akan disesuaikan yaitu dengan batas bawah Rp 6.000,- dan batas atas Rp 7.000. Namun masalah ini memang sedang proses, dan kami menunggu keputusan pemda dan pihak terkait," kata Billy.

Bila tarif akan dinaikkan, PT SMA menyatakan akan melakukan pengumuman secara tertulis kepada calon penumpang.