Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sistem Transportasi DKI Bisa Tiru Roma

Kompas.com - 20/10/2011, 09:04 WIB

Selama belajar tentang penataan transportasi di Roma, DTKJ melihat pembangunan sistem transportasi dilakukan secara terpadu. Dilakukan dengan mengintegrasikan antara kebutuhan infrastruktur dengan kebutuhan transportasi perhubungannya.

“Jika kita berjalan atau bertransportasi di kota Roma akan menikmati betapa mudah, murah, nyaman dan memiliki akses baik karena memiliki sistem integrasi angkutan umum massal yang baik sekali,” ujarnya.

Azas Tigor mengatakan, sistem integrasi angkutan umum massal itu terlihat dari akses antara angkutan umum Tram, Busway dan Metro (MRT), serta sistem ticketing yang menyatu atau terintegrasi. Penggunaan tiket angkutan umum di Roma berlaku untuk semua angkutan massal seperti untuk Tram, Busway, atau Metro.

“Saya optimis, Jakarta mampu menerapkan sistem tiket terintegrasi ini. Karena selama ini, Pemprov DKI sedang berupaya mengarah ke sistem tersebut. Terlihat dari tiket terusan feeder busway dan bus transjakarta yang sudah terintegrasi. Mudah-mudahan bisa terintegrasi dengan kereta api, angkutan umum hingga MRT jika sudah beroperasi,” tuturnya.

Langkah kedua yang diusulkan untuk diterapkan Pemprov DKI dalam pembenahan transportasi publik Jakarta, kata Azas Tigor, yakni memberlakukan zona parkir untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), fungsi pelayanan dan pembatasan kendaraan pribadi.

Kemudian, langkah ketiga yaitu membenahi sistem kelembagaan di Dinas Perhubungan, dan Bina Marga/Jasa Marga seperti yang dilakukan kota Roma. Langkah keempat, memberi kewenangan kepada suku dinas masing-masing wilayah agar dapat bertanggung jawab terhadap kondisi dan lalu lintas di wilayahnya dengan menerapkan local area traffic management (manajemen lalu lintas di area lokal). Serta langkah kelima, yaitu melakukan penegakan hukum secara tegas dalam aturan lalu lintas di Jakarta guna membangun sistem transportasi yang aman, nyaman, dan murah.

“Jika kelima langkah ini dapat diterapkan Pemprov DKI, maka DKI mampu sejajar dengan Kota Roma. Memberikan kemudahan, kenyamanan dan keamanan transportasi publik, sehingga meningkatkan jumlah pengguna kendaraan pribadi yang beralih ke transportasi publik,” ungkapnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com